PWMU.CO– Simpati dari berbagai elemen masyarakat terhadap musibah gempa di Lombok terus berdatangan. Tak terkecuali anak–anak Cendekia Kid School (CKS) Madiun ini. Mereka menyisihkan uang jajannya untuk di donasikan kepada korban bencana melalui Lazismu, Selasa (21/8/2018).
Kepada PWMU.CO, kepala sekolah CKS, Yuli Retno mengungkapkan bahwa Cendekia Kid School (CKS) mengajarkan kepada anak–anak untuk selalu peduli terhadap lingkungan. “Kegiatan semacam ini sudah sangat sering sekali dilaksanakan, karena untuk menanamkan kepada anak–anak usia dini agar peka terhadap lingkungan.”
Dengan menanamkan kepedulian kepada orang-orang yang membutuhkan, Yuli begitu biasa dipanggil berharap agar anak-anak menjadi pribadi yang unggul dan tidak sombong dengan apa yang dimiliki saat ini.
Cara penggalangan donasinya juga dibuat menyenangkan. “Setiap anak diberikan kotak donasi untuk dibawa pulang,” terang Yuli. Selanjutnya, masih menurut Yuli, anak-anak diminta mengajak seluruh penghuni rumah untuk turut berdonasi.
Selanjutnya Cendekia Kid School (CKS) yang berada dibawah naungan PGRI Madiun ini menyerahkan seluruh hasil donasi kepada Lazismu Kota Madiun untuk disalurkan kepada para korban bencana di Lombok.
“Karena kami tidak bisa mengantarkan sumbangan ini langsung ke Lombok, maka kami percayakan penyalurannya kepada Lazismu Kota Madiun,” tutur Yuli saat penyerahan bantuan kepada Lazismu Kota Madiun.
Yuli berharap semoga kerjasama yang terjalin antara CKS dan Lazismu Kota Madiun dapat terus berlanjut.
Sementara itu salah satu personil badan pelaksana Lazismu Kota Madiun, Jarwati menyatakan bahwa Lazismu Kota Madiun membuka posko bantuan bencana untuk korban Lombok Nusa Tenggara Barat (NTB). “Lazismu Kota Madiun siap mengambil, Seperti yang kami lakukan di Cendekia Kid School ini.”
“Semoga akan terjalin kerjasama dengan berbagai pihak dan dipercayai oleh masyarakat sebagai penyalur yang profesional,” pungkas Wati. (malikul)