Kapolda Jawa Timur yang baru Irjen Pol Drs Luki Hermawan MSi bersilaturahmi ke Kantor Muhammadiyah Jatim ditemui HM Saad Ibrahim, Tamhid Masyhudi, dan Sukadiono.
PWMU.CO – Kapolda Jawa Timur yang baru Irjen Pol Drs Luki Hermawan MSi beserta pejabat utama yang mendampingi datang bersilaturahmi ke Kantor Muhammadiyah Jatim di Jalan Kertomenanggal IV/1 Surabaya, Selasa (11/9/2018).
Irjen Pol Luki tiba pada pukul 11.40 selepas adzan Dzuhur berkumandang. Ia kemudian keluar dari dalam mobil dinasnya berwarna hitam dan mengambil wudlu untuk shalat berjamaah di Masjid Al Badar bersama jajaran Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur. Shalat diimami oleh Ketua PWM Jatim Dr M Saad Ibrahim.
Selepas shalat dzuhur, Irjen Pol Luki kemudian beramah tamah dengan Ketua PWM Jatim Dr M Saad Ibrahim, Sekretaris PWM Jatim Ir Tamhid Masyhudi, Bendahara PWM Jatim Dr dr Sukadiono, Wakil Sekretaris PWM Jatim Dr Biyanto dan Ketua PWPM Jatim Mukayat Al Amin, serta ketua Majelis-Lembaga.
Kapolda dalam perkenalannya mengatakan, memiliki hubungan emosional dengan Universitas Muhammadiyah Malang. Pasalnya, mantan Wakaba Intelkam Mabes Polri ini merupakan alumnus Pascasarjana UMM.
“Ketika berdinas di Malang, saya diajak oleh Prof Isom untuk melanjutkan kuliah di UMM. Saya pun mengiyakan dan akhirnya jadi alumni,” terangnya.
Irjen Pol Luki menyatakan, juga sering bersilaturahmi dengan Prof Din Syamsuddin, mantan Ketua PP Muhammadiyah, ketika berdinas di Jakarta. “Saya sering datang ke kediaman Prof Din untuk sekadar bersilaturahmi atau lainnya,” ceritanya.
Ia pun berharap, dukungan dan peran serta ulama Muhammadiyah untuk senantiasa bisa membantu menjaga keamanan di Jawa Timur. Terutama ketika menghadapi tahun politik 2019.
“Saya baru menjabat sebagai Kapolda Jatim, jadi saya mohon dukungan semua pihak. Khususnya alim ulama,” tegasnya.
Di sisi lain, Saad menegaskan, Muhammadiyah itu untuk umat, bangsa dan untuk kemanusiaan. Tidak hanya khusus untuk warganya saja. Karena itu Muhammadiyah terus berupaya untuk menghadirkan rahmatan lil alamin ke seluruh penjuru dunia. “Nah, kami berharap polisi bisa seperti itu,” paparnya.
Dosen Pascasarjana UIN Maulana Malik Ibrahim Malang ini tak lupa menyampaikan terima kasih karena Kapolda Jatim yang baru berkenan datang bersilaturahmi ke Kantor Muhammadiyah Jatim.
“Saya senang melihat polisi berkopiah. Rasanya kok adem. Berbeda jika kita yang memakai topi polisi. Rasanya kok aneh. Ini tandanya polisi mudah masuk surga,” selorohnya. (Aan)
