PWMU.CO-Murid kelas 1 sampai 6 SD muhammadiyah 3 ICP Sumberrejo Bojonegoro berkunjung ke Sentra Edukasi Pembuatan Gerabah di Desa Rendeng Kecamatan Malo Bojonegoro, Rabu (9/1/2019).
Didampingi 25 guru, anak-anak mempelajari berbagai hal mengenai gerabah. Mulai dari sejarah hingga proses membuatnya.
Abdul Ghofur, ketua kelompok pengrajin gerabah, memberikan penjelasan tentang gerabah dan cara pembuatannya kepada peserta. Sesi ini ada tanya jawab berhadiah.
”Pembuatan gerabah di desa ini telah menjadi skill turun temurun dan kini dikemas lebih modern untuk mengikuti perkembangan zaman,” kata dia.
“Dulu pembuatan gerabah hanya sebatas celengan, cobek, tungku dan pot yang bentuknya hanya itu-itu saja, sehingga kurang menarik minat anak-anak untuk melestarikannya. Kini kami mengembangkan lebih modern. Mulai pemilihan karakter aneka ragam yang dikenal dekat dengan dunia anak-anak,” ungkap Abdul Ghofur yang juga ketua Pengrajin Gerabah Desa Rendeng.
Ghofur terkesan dengan kedatangan murid-murid SD Muhammadiyah 3 ICP Sumberrejo ini. “Para murid sangat berani, cerdas dan sopan. Murid kelas 1 begitu berani untuk mengangkat tangan dan menjawab pertanyaan,” katanya.
Sesi berikutnya praktik membuat celengan dengan beragam karakter menarik mulai dari monyet, pinguin hingga minion. Setelah bentuknya jadi mengecat dan mengemas celengan untuk dibawa pulang.
“Ini hasil karyaku, aku yang mewarnai, aku bawa pulang hadiah ibuku,” ungkap Affan Hafizh murid kelas 2.
Anak-anak diajari cara memegang kuas hingga cara mewarnai yang benar oleh para pengrajin gerabah profesional yang ramah dan telaten. (Khomsya Wanudya)