PWMU.CO – Siswa Mutu murajaah al-Quran di rumah selama liburan akibat wabah Corona selain mengikuti KBM daring selama dua pekan ini.
Siswa SMP Muhammadiyah 7 (Mutu) Surabaya yang beralamat di Jalan Dupak Jaya V ini selain melaksanakan KBM (kegiatan belajar mengajar) daring (dalam jaringan), mereka juga mengaji atau murajaah di rumah.
Mochammad Gilang Ramadhan misalnya. Siswa ini melakukan kegiatan murajaah dan hafalan surat-surat Juz 30 selama liburan secara mandiri di rumah.
“Walaupun libur dikarenakan adanya wabah Corona tetap belajar secara daring dan mengaji al-Quran. Yaitu hafalan surat Al Qiyamah,” ujarnya saat diwawancarai PWMU.CO, Kamis (2/4/20).
Siswa kelas IX SMP Mutu sudah tidak difokuskan lagi untuk program hafalan tahfidz dikarenakan sebelum terjadi wabah ini sudah dihadapkan persiapan ujian praktik, ujian akhir semester, USP-BK, dan UNBK.
Meskipun demikian, tidak mengurangi kebiasaan siswa untuk terus mengisi kegiatan positif seperti yang basa dilakukan. Dari mengaji dan murajaah seperi yang sudah dilakukan Gilang.
Semoga Jadi Anak Sholeh
Kepala SMP Mutu Uji Utsama SPd mengatakan sungguh luar biasa siswa didikan para guru al-Islam. Insyaallah dia akan menjadi anak shaleh selepas lulus dari SMP Mutu.
Dijelaskan, hal ini tentunya sangat membahagiakan. Pembinaan yang sudah dilakukan Dwi Nuryani SPd dan tim memberikan dampak luar biasa.
“Siswa SMP Mutu tetap melaksanakan program hafalan tahfidh dan selama liburan belajar di rumah,” ujarnya.
Siswa kelas VII-VIII, menurutnya, pun sudah diberikan tugas hafalan oleh para guru Tahfidh agar nantinya setelah masuk kembali mereka tidak akan lupa akan hafalannya yang sudah dibina sejak awal.
Mari, ujarnya, terus mengajak anak anak untuk selalu melakukan kegiatan-kegiatan positif antara lain membantu orangtua di rumah, belajar online, dan mengaji atau muroja’ah.
Insyaallah ke depan, lanjutnya, akan menjadi hikmah yang luar biasa bagi siswa SMP Mutu.
“SMP Mutu selalu berusaha memberikan layanan terbaik untuk pembinaan para siswa agar bisa menjadi insan yang berilmu beriman dan beramal,” tandasnya. (*)
Penulis Muhammad Rukhan Asrori. Co-Editor Ichwan Arif. Editor Mohammad Nurfatoni.