Liputan Musyda, Kontributor PWMU.CO Bojonegoro Bikin Rompi Eksklusif; Liputan Kontributor PWMU.CO Bojonegoro Nova Riana Putri.
PWMU.CO – Sebanyak 12 Kontributor PWMU.CO Bojonegoro siap meliput beragam sisi menarik Musyda Ke-10 Muhammadiyah Bojonegoro yang berlangsung Ahad (12/3/2023).
Koordinator tim liputan PWMU.CO Bojonegoro Cebeng Alhudayatul Ustadza menyampaikan, ”Tim liputan siap beraksi sukseskan Musyda. Tim PWMU.CO Bojonegoro sudah menyiapkan diri dengan melakukan rapat membahas Musyda ini.”
Dalam rapat itu, timnya membahas mulai dari teknik penulisan, tema, hingga pengadaan kostum tim liputan. “Penampilan tim dengan rompi yang menurut saya perdana, dapat menunjukkan tampilan beda dari yang lain. Tentu semangatnya juga berbeda,” terangnya, Sabtu (11/3/2023).
Cebeng mengatakan, pembuatan rompi ini berawal dari kalimat motivasi sang Pemred PWMU.CO Mohammad Nurfatoni di grup WhatsApp khusus kontributor PWMU.CO Bojonegoro (2/2/2023). “Bojonegoro belum hadir beritanya,” tulis Fatoni sambil mengirim tautan berisi kumpulan berita Musyda. Https://pwmu.co/musyda/
Karena sampai sepekan berikutnya belum juga bermunculan berita, salah satu kontributor Cebeng Alhudayatul Ustadza berinisiatif membangkitkan semangat rekan-rekan kontributor di grupnya. “Teman-teman, kapan kopdar sambil menyamakan visi persiapan menulis berita PWMU.CO untuk Musyda? Bikin kaos atau rompi,” ujarnya (10/2/2023).
Gayung bersambut. Kontributor lainnya, Samsul Arifin, pun mendukung ide adanya pembuatan aksesoris berbau PWMU.CO itu. “Masuk iki bu,” jawabnya cepat di grup.
Akhirnya rapat mereka memutuskan membuat rompi (18/2/2023). Kebetulan Syamsudin, suami kontributor PWMU.CO Bojonegoro Dwi Anjarwati, seorang penjahit. Mereka segera menjahitkan rompi biru dengan bordiran logo PWMU.CO di dada kanan. Sementara di dada kiri terbordir nama panggilan masing-masing.
Pengadaan rompi itu membuat Fatoni terharu. Dia mengapresiasi, “Luar biasa semangat kawan-kawan kontributor ini. Tidak saja mewakafkan tenaga dan pikirannya untuk menulis berita di PWMU.CO, tapi juga membiayai kepentingan liputannya. Seperti membikin jaket liputan, secara mandiri, dengan biaya sendiri.”
“Ini saya kira sebuah cermin rasa memiliki yang sudah merasuk di hati. Atas perjuangan ini, semoga Allah yang akan memberi balasan dengan kebaikan yang berlipat ganda,” imbuhnya, Ahad (12/3/2023). Fatoni mengungkapkan, dia hanya membekali mereka dengan kartu pers.
Semangat Membara
Sabtu (11/3/2023) sore, Cebeng membagikan rompi eksklusif itu di area Musyda, yakni Gedung Aula Taqwa Muhammadiyah Jalan Teuku Umar Bojonegoro. Setelah dapat rompi, tim liputan khusus langsung meliput berbagai sisi menarik persiapan Musyda Muhammadiyah Bojonegoro. Sebanyak 10 kontributor langsung liputan di sana. Tak lupa mereka foto bersama mengabadikan rompi pertama spesial liputan Musyda.
Alhasil, enam berita dari enam kontributor langsung bermunculan di grup WhatsApp liputan khusus Musyda Bojonegoro sejak pukul 19.00-00.43 WIB. Berita-berita itu langsung diedit dan terbit sebelum Musyda dimulai Ahad (12/3/2023) pukul 08.00 WIB. Berita itu mulai dari persiapan penataan tempat, ruang pelaksanaan musda, area bazar, ucapan selamat, hadiah para peserta dan penggembira, dan masih banyak lainnya.
Cebeng berharap, tim liputan dengan gerak sat-set wat-wet mampu memberikan informasi aktual dan menulis seluruh kegiatan Musyda yang dihadiri 563 peserta dan sekitar 3.500 penggembira nantinya. Mengingat koordinasi pada Februari sudah membagi fokus titik penulisan yang menarik.
Dia yakin, itu akan membantu tim bekerja optimal. Selain itu, di area Musyda nanti tentu banyak ide bermunculan untuk terus membumikan dan meramaikan Musyda tersebut. “Semangat para kontributor hingga malam terus berkobar demi sukseskan Musyda Ke-10 Muhammadiyah Kabupaten Bojonegoro,” tuturnya. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni/SN
