PWMU.CO – Ramadhan merupakan bulan istimewa, karena pada bulan ini setiap amalan shaleh yang dilakukan akan dilipatgandakan ganjarannya oleh Allah SWT. Sehingga pada momen seperti ini banyak umat muslim berlomba-lomba untuk beramal, salah satunya dengan berinfaq, shadaqah, ataupun berzakat.
Kesempatan tersebut tidak disia-siakan oleh Lazismu Kabupaten Malang untuk menjaring muzakki sebanyak-banyaknya. Lazismu Kabupaten Malang buat gebrakan untuk memanfaatkan tinggi-tingginya animo masyarakat muslim dalam beribadah untuk menjaring muzakki sebanyak-banyaknya. Salah satu gebrakan yang dilakukan adalah membuka gerai Ramadhan.
Tak main-main, pada Ramadhan 2018 ini, Lazismu Kabupaten Malang membuka tiga lokasi gerai Ramadhan sekaligus. Selain gerai Ramadhan di pusat perbelanjaan Malang Town Square (Matos), juga gerai Ramadhan di Rumah Sakit (RS) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), dan di depan halaman Gedung Pusat Dakwah Muhammadiyah Kabupaten Malang.
Menurut Ketua Lazismu Kabupaten Malang, Herunanto Endroyono pembukaan gerai Ramadhan ini bertujuan mempermudah para muzakki untuk menunaikan Zakat, Infaq, dan Shadaqah (ZIS). “Sekarang kan orang-orang males ribet, pengennya mudah dan cepet termasuk urusan menunaikan ZIS mereka. Dengan adanya gerai Ramadhan di tempat-tempat umum seperti ini insyaallah bisa mempermudah bagi muzakki,” tutur pria yang akrab dipanggil Heru itu, saat dikonfirmasi PWMU.CO, Rabu (30/5/2018).
Selain mempermudah pelayanan ZIS dengan adanya gerai ramadhan di fasilitas umum, langkah ini sekaligus akan membuat keberadaan Lazismu semakin dikenal masyarakat luas. “Sekalian promosi mas, sehingga Lazismu tidak hanya dikenal di lingkungan warga persyarikatan saja tapi juga lebih dikenal di kalangan masyarakat umum,” lanjutnya sambil berharap masyarakat umum juga turut menyalurkan ZIS-nya di Lazismu.
Pada kesempatan ini, Herunanto juga berharap seluruh warga dan simpatisan Muhammadiyah menyalurkan ZIS-nya di Lazismu, bukan di lembaga lain. “Warga Muhammadiyah seharusnya menunaikan ZIS ya di Lazismu. Kan sudah diperintahkan oleh Pimpinan Pusat, masak Muhammadiyah sudah punya lembaga zakat sendiri mau menyalurkan zakat di lembaga lain?” pungkasnya sambil bertanya dan mengajak warga Muhammadiyah untuk menyalurkan ZIS-nya di Lazismu. (Mirza/Izzudin)
