Tidak Hanya Menunggu, Azaki Ajak Generasi Z Bergerak Ciptakan Masa Depan

Spirit kemandirian dan kepemimpinan generasi muda kembali digelorakan dalam acara Stadium General bertajuk Gen Z Future Leader di SMA Muhammadiyah 1 Gresik, Sabtu (7/9/2025).

Kegiatan ini digagas melalui sinergi Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PW IPM) Jawa Timur, PD IPM Gresik, dan SMA Muhammadiyah 1 Gresik, menghadirkan Dr. Azaki Khoiruddin, M.Pd., tenaga ahli Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah RI, sebagai pemantik utama.

Dalam materinya, Azaki menekankan pentingnya sikap aktif generasi Z dalam menatap masa depan. Menurutnya, kesuksesan tidak hadir secara tiba-tiba, melainkan buah dari proses panjang yang dirintis sejak dini.

“Masa depan itu tidak datang begitu saja. Ia harus diperjuangkan, dirancang, dan dibangun. Apa yang kita lakukan hari ini adalah pondasi dari apa yang akan kita nikmati esok,” ujar Azaki, yang juga pernah menjabat Sekjen PP IPM 2014–2016.

Lebih lanjut, ia mengingatkan para pelajar Muhammadiyah agar tidak mudah larut dalam euforia sesaat. Tantangan zaman, kata Azaki, membutuhkan pribadi yang tangguh, berintegritas, dan mampu menjaga keseimbangan diri.

“Sering kali kita berapi-api di awal, tapi mundur ketika menghadapi hambatan. Maka, kuncinya ada pada pengelolaan emosi. Orang yang bisa menguasai dirinya akan lebih kuat menghadapi tantangan luar,” tegas Azaki.

Acara ini tidak hanya memberi motivasi, tetapi juga ruang refleksi bagi siswa-siswi untuk menilai kesiapan mereka sebagai calon pemimpin bangsa. Melalui forum ini, pelajar Muhammadiyah diajak untuk lebih berani tampil, berpikir kritis, serta mengambil peran nyata di masyarakat.

Di penghujung sesi, Azaki kembali menegaskan pentingnya keberanian untuk mencoba meski risiko kegagalan selalu ada.

“Jangan pernah menunggu momen sempurna, karena momen itu tidak akan datang kalau kita diam. Mulailah langkah kecil dari sekarang, karena masa depan hanya akan dimiliki oleh mereka yang berani bergerak,” tutupnya.

Gelaran Gen Z Future Leader ini menjadi ajang kolaborasi yang memperkuat visi pelajar Muhammadiyah sebagai generasi pembelajar, berdaya saing, sekaligus berkontribusi dalam pembangunan Jawa Timur dan Indonesia.