PWMU.CO – SMP Muhammadiyah 13 Campurejo, Panceng, Gresik alias Hamas School mendapat kunjungan SMP Muhammadiyah 12 (Spemdalas) GKB Gresik beberapa pekan lalu.
Kepala Spemdalas Hari Widianto menyampaikan keinginan dari lembaga yang dipimpinannya untuk melaksanakan bakti sosial kurban di Hamas School, pada Senin (12/8/19) mendatang.
Kepala Hamas School Nurul Wakhidatul Ummah mengungkapkan, ini kali pertama Hamas School menyelenggaraan kurban secara mandiri. “Dua tahun sebelumnya, pelaksanaan penyembelihan hewan bergabung dengan masjid,” ujarnya, Rabu (7/8/19).
Ketua Panitia Baksos Kurban Hamas School Nurkhan menyampaikan terima kasih pada Spemdalas. “Karena itu kami melakukan rapat koordinasi internal tim dan membentuk panitia kurban, agar teknis pelaksanaan besok bisa berjalan dengan baik,” ungkapnya.
Dia menelaskan, pantia terdiri dari guru-guru Hamas School dan TPA Al-Ikhlash. Beberapa warga masyarakat di sekitar juga kami libatkan,” tuturnya
Acara ini, sambungnya, juga disambut baik oleh ibu-ibu jamaah Masjid Al Ikhlas Campurejo. “Sebanyak 19 ibu-ibu jamaah siap mengolah daging hewan kurban dan menjamu seluruh panitia,” jelas Dewi Fajarwati, koordinator konsumsi.
Fida—saapan Nurul Wakhidatul—menambahkan peralatan dan perlengkapan untuk pemotongan daging hewan juga telah siap. “Penyembelihan selang satu hari dengan masjid. Sehingga seluruh peralatan penyembelihan dari takmir Masjid Al-Ikhlas dapat digunakan,” jelasnya.
Rencananya, pembagian daging hewan kurban akan melibatkan anak-anak Ikatan Pelaar Muhammadiyah (IPM) Hamas School dan IPM Spemdalas.
“Anak-anak akan secara langsung mengunjungi penerima daging hewan kurban, yang akan kita fokuskan ke siswa Hamas School yang kurang mampu dan masyarakat sekitar yang kurang mampu,” tambahnya.
Koordinator Panitia Baksos Spemdalas Chanif Ichsan berharap selain untuk menjaga silaturrahim, kegiatan ini juga dapat menambah empati siswa. (*)
Kontributor Muafillah Shofah. Editor Mohammad Nurfatoni.
