PWMU.CO – Nur Fauziyah MPd, salah seorang dosen Fakultas Ilmu Keguruan dan Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Gresik (UMG) terpilih mengikuti program STOLS-ITTEP (Short Term Training on Lesson Study – Institutes of Teachers Training and Education Personnel) di Jepang. Program ini diadakan Direktur Jendral Kemenristek Pendidikan Tinggi bekerjasama dengan JICA Jepang.
Nur Fauziyah, yang juga aktivis Aisyiyah ini mengatakan, STOLS-ITTEP merupakan program pengembangan Lesson Study di Indonesia. Menurutnya, Lesson Study merupakan suatu model pembinaan profesi pendidik yang dilakukan melalui pengkajian pembelajaran secara kolaboratif dan berkelanjutan.
(Baca: Adinda Ghaluh Arieska, Pelajar Muhammadiyah Juarai MTQ Tingkat ASEAN dan Membanggakan, 2 Guru Muhammadiyah Lolos Jadi Penulis Soal Kemendikbud)
”Program pengembangan Lesson Study berlandaskan prinsip-prinsip kolegialitas dan mutual learning untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan membangun learning community. Program tersebut berupa short course bagi dosen,” terangnya.
Atas terpilihnya Nur Fauziyah mengikuti program STOLS-ITTEP tahun 2016, Rektor UMG Tri Apribowo SE, Msi saat dihubungi pwmu.co Kamis (11/8) sore, menyampaikan selamat dan memberi apresiasi. Rektor berharap dari program tersebut akan mampu memberikan manfaat bagi peningkatan kualitas dan kapasitas dari dosen bersangkutan. Terlebih bagi peningkatan kualitas dari FKIP UMG.
”Sebenarnya pada tahun 2015 lalu, dosen UMG juga terpilih untuk mengikuti program serupa, yakni Slamet Asari, MPd. Kesuksesan beliau ini yang menular ke rekan dosen lainnya,” terang pria yang juga menjabat Wakil Ketua MPK PWM Jatim. (aan)
