• Redaksi
  • Iklan
  • JarMed
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
Advertisement
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
No Result
View All Result
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
No Result
View All Result
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
No Result
View All Result

Dokter Sutomo Diskusi Ketuhanan dengan Mas Mansur, Ungkap Agamanya

Selasa 21 Juli 2020 | 16:16
in Featured
0
Patung Dokter Sutomo di depan GNI Surabaya.
Patung Dokter Sutomo di depan GNI Surabaya.

PWMU.CO– Dokter Sutomo diskusi ketuhanan dengan Mas Mansur mengungkapkan agama pendiri Budi Utomo ini. Walaupun dia merintis pendirian poliklinik Muhammadiyah di Yogyakarta dan Surabaya serta menjadi medische adviseur hingga wafatnya tapi dia bukanlah pengikut persyarikatan ini. Sekadar membantu.

Itu terbaca dari tulisan Mas Mansur saat menceritakan diskusi ketuhanannya dengan dokter Sutomo sejak tahun 1923. Tulisan itu dimuat dalam Majalah Pengandjur yang terbit Juli 1938 mengenang wafatnya Sutomo di Surabaya pada 30 Mei 1938.

Pertama kali berkenalan dengan dr Sutomo tahun 1923 ketika berumah di Palmenlaan Surabaya (Jl. Panglima Sudirman). Kemungkinan saat di Indonesische Studie Club. Pertemuan pertama itu mengesankan Sutomo karena mempunyai teman diskusi perkara yang dalam-dalam hingga pukul 3 tengah malam.

Suatu hari keduanya bicara tentang ketuhanan.  Dia memahami tuhan lewat filsafat yang percaya bahwa alam semesta ini berasal dari tuhan. Tuhan menjelmakan zatnya pada segala benda.

Mas Mansur pun menerangkan filsafat Islam yang sama dengan paham widatul wujud itu. Seperti Ibnu Arabi dalam kitab Futuhat al-Makkiyah, Muhammad Abduh dalam tarikh Risalat al-Waridhat, dan Farid Wajdy dalam kitab Dairatul Ma’arif.

Ketika tahu kepercayaannya sama dengan tokoh-tokoh filsafat Islam itu, Sutomo langsung menangis. ”Menagis tersedu-sedu disebabkan sukacita yang tidak terhingga karena filsafatnya sesuai benar dengan keyakinannya,” tulis Mas Mansur.

Baca Juga:  Tafsir Surat Al Maun Sesuai Penjelasan KH Ahmad Dahlan

Lalu dia melanjutkan, dengan air mata bercucuran Sutomo berkata,”Tuan Mansur, itu benarlah keyakinan saya. Itulah kepercayaan yang mengalir bersama darah dalam segala urat di tubuh saya. Sungguh sesuai, sesuai benar. “

Perasaan Sutomo berbuncah saking haru dan gembiranya. Kedua belah tangannya menutup mukanya untuk menahan perasaannya. Mansur menduga Sutomo banyak membaca buku filsafat Budha tentang manunggaling kawula gusti itu.

Kaget Saat Mansur Tak Sependapat

Tatkala diterangkan bahwa Mansur tak sepaham dengan tiga filsuf muslim itu, Sutomo membelalakkan matanya dan tercengang. ”Mengapa Tuan Mansur tidak setuju?,” tanyanya. ”Bukankah itu sudah yang sebenar-benarnya, yang sebetul-betulnya?”

Mansur menjawab,”Bagi tuan dan yang sependapat agaknya itu sebenar-benarnya. Tapi bagi saya sendiri tidak mau dengan filsafat demikian. Jiwa saya tidak sanggup membenarkannya. Sebab semuanya itu jauh berlawanan  dengan pelajaran yang dibawa oleh Nabi Muhammad, jauh berbeda dengan Quran yang diturunkan Tuhan.”

Dokter Sutomo
Dokter Sutomo

Itu filsafat, sambung Mansur, mengandung paham bahwa sebelum semua benda ada, asal benda sudah ada yaitu Tuhan. ”Keyakinan saya tidak begitu Tuan Sutomo. Segala benda itu asalnya tidak ada. Kemudian diadakan. Yang mengadakan ialah Tuhan. Jadi berbeda di antara Tuhan yang menjadikan dan alam yang menjadikan. Tuhan kholiq, alam makhluq. Itulah yang sesuai dengan firman Allah dan sabda Nabi,” jelas Mansur.

Baca Juga:  12 Tafsir Langkah Muhammadiyah dari Mas Mansur

Mansur menambahkan, para filsuf itu membiarkan pikiran dan perasaannya bebas tiada bertepi. Memikirkan zat Tuhan sedalam-dalamnya. Sedangkan Nabi melarang memikirkan zat Tuhan.

”Fisafat Tuan mengujudkan persamaan di antara Tuhan dengan dalam hakikat. Keyakinan saya menyebabkan saya menjadikan saya tunduk mengabdi kepada Tuhan, kepada yang menjadikan saya. Kepercayaan saya menjadikan saya harus tunduk taat menurut perintahnya. Sedang tuan dengan kepercayaan tuan tidak hajat kepada pengabdian, tapi hanya memenitngkan perasaan semata-mata,” kata Mansur.

”Betul demikian keyakinan saya kiai. Menurut filsafat saya, kita manusia ini ialah penjelmaan Tuhan yang paling akhir, yang kemudian harus langung kembali menjadi aslinya. Menjadi zat Tuhan yang mula-mula. Supaya kita dapat kembali dengan langsung menjadi Dia, hendaklah kita memakaikan sifatnya yakni rahman dan rahim,” jawab Sutomo.

Baca Juga:  Melacak Jejak KH Ahmad Dahlan di Kampung Kalimas Udik

Prinsipnya Berbuat Baik

Kata Mansur, filsafat itulah yang menyebabkan Sutomo tidak memenitngkan sembahyang. Filsafat yang menyebabkan Sutomo tidak mementingkan segala upacara ibadah. Hanya suka bersemedi. Merasakan nikmat ketenangan kembali.

Terhadap sesama manusia, Sutomo berpendirian , aku sama dengan dia, dia sama dengan aku. Aku dan dia satu dalam hakikat, yakni penjelmaan Tuhan yang sadar. Dari situ dia berpaham harus berbuat baik kepada sesama manusia.

Itulah yang menyebabkan Sutomo sangat peramah dan pemurah, menyebabkan halus dan tinggi budi pekertinya kepada siapa saja. Kepada babu dan jongosnya ,dia memanggil ibu atau bapak, kakak atau adik. Bahkan kepada pasiennya dia merawat dengan baik sampai-sampai merasa dirawat melebihi orangtuanya. Padahal pasien ini kalangan miskin.

Saking baiknya dia, seringkali ditipu orang soal uang atau hartanya. Namun untuk masalah politik, dia teguh dengan pendiriannya dan mendebat kalau tak sependapat dengan prinsipnya. Kebaikan dokter Sutomo banyak dikenang orang. Ketika dia wafat, banyak orang memadati jalan mengiringi jenazahnya ke pemakaman di Gedung Nasional Indonesia (GNI) Jl. Bubutan. (*)

Penulis/Editor Sugeng Purwanto

Tags: Dr SutomoGNI BubutanIbnu ArabiMas MansurStudie Club SurabayaWihdatul Wujud
ShareSendTweet

Related Posts

12 tafsir
Kolom

12 Tafsir Langkah Muhammadiyah dari Mas Mansur

Sabtu 16 Januari 2021 | 16:20
1
Mochammad Shaleh, Santri Mas Mansur Perintis Muhammadiyah Babat, ditulis oleh Fathurrahim Syuhadi, Ketua Majelis Pendidikan Kader (MPK) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Lamongan.
Featured

Mochammad Shaleh, Santri Mas Mansur Perintis Muhammadiyah Babat

Jumat 11 September 2020 | 20:34
1
KH Mas Mansur menerima penjelasan tafsir surat al Maun dari KH Ahmad Dahlan.
Featured

Tafsir Surat Al Maun Sesuai Penjelasan KH Ahmad Dahlan

Minggu 19 Juli 2020 | 18:35
1
Mas Mansur Sapukawat Muhammadiyah yang Ikut Lawan Sekutu ditulis oleh M. Anwar Djaelani, aktivis dakwah yang produktif menulis.
Featured

Mas Mansur Sapukawat Muhammadiyah

Jumat 26 Juni 2020 | 15:16
1
Ketegasan Ki Bagus Aroma Kiai Dahlan ditulis oleh M. Anwar Djaelani. Dalam analisisnya sikap tegas Ki Bagus Hadikusumo sangat dipengaruhi oleh KH Ahmad Dahlan.
Featured

Ketegasan Ki Bagus Aroma Kiai Dahlan

Jumat 8 Mei 2020 | 13:47
1
Museum Muhammadiyah Segera Dilaunching, Begini Konten dari Jawa Timur
Kabar

Museum Muhammadiyah Segera Dilaunching, Begini Konten dari Jawa Timur

Senin 21 Oktober 2019 | 13:57
1
Next Post
Ilustrasi Wartawan Bisa Masuk Surga. (foto okezone)

Wartawan Bisa Masuk Surga?

Mengukur suhu badan dengan thermo gun.

Thermo Gun Sebabkan Radiasi di Otak? Ini Penjelasannya

10 Hari yang Dicintai Allah ditulis oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had Islami (Yamais), Masjid al-Huda Berbek, Waru, Sidoarjo.

10 Hari yang Dicintai Allah

Ketua Satgas Covid-19 IDI Surabaya Raih Doktor

Ketua Satgas Covid-19 IDI Surabaya Raih Doktor

Kue klepon jadi trending topic di medsos.

Klepon Tidak Islami, Cuma Cari Sensasi

Discussion about this post

Ngaji Hadist

Musibah, Cara Allah Menghapus Dosa
Ngaji Hadits

Musibah, Cara Allah Menghapus Dosa

Jumat 22 Januari 2021 | 09:06
1

Potret udara soal kerusakan kantor Gubernur Sulawesi Barat yang diguncang gempa (Foto dok CT Arsa sumber detik.com) Musibah, Cara Allah...

Read more
Wafatnya Ulama, Cara Allah Mencabut Ilmu
Ngaji Hadits

Wafatnya Ulama, Cara Allah Mencabut Ilmu

Jumat 15 Januari 2021 | 11:14
1

Wafatnya Ulama, Cara Allah Mencabut Ilmu. Syekh Ali Jaber salah satu ulama Indonesia yang telah wafat (Foto detik.com) Wafatnya Ulama,...

Read more
Semua Penyakit Ada Obatnya
Ngaji Hadits

Semua Penyakit Ada Obatnya

Jumat 8 Januari 2021 | 09:43
1

Semua Penyakit Ada Obatnya (ilustras freepik.com) Semua Penyakit Ada Obatnya ditulis oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had Islami...

Read more
Larangan Mencela Waktu
Ngaji Hadits

Larangan Mencela Waktu

Jumat 1 Januari 2021 | 09:43
1

Larangan Mencela Waktu (ilustrasi ilounge.com) Larangan Mencela Waktu ditulis oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had Islami (Yamais), Masjid...

Read more

Berita Terkini

Menulis Cerita Anak Berkarakter, Begini Caranya!

Menulis Cerita Anak Berkarakter, Begini Caranya!

Rabu 27 Januari 2021 | 13:29
Teken MoU, Ini 3 Bentuk Kerja Sama Hamas School dengan SMK Mutu Gresik

Teken MoU, Ini 3 Bentuk Kerja Sama Hamas School dengan SMK Mutu Gresik

Rabu 27 Januari 2021 | 13:08
Jipolmu Lamongan Baksos Banjir Kalitengah. Sebanyak 200 paket sembako dibagikan kepada warga Muhammadiyah dan Aisyiyah di Kecamatan Kalitengah, Kabupaten Lamongan.

Jipolmu Lamongan Baksos Banjir Kalitengah

Rabu 27 Januari 2021 | 11:55
Keutamaan Membaca Surat Az-Zukhruf

Keutamaan Membaca Surat Az-Zukhruf

Rabu 27 Januari 2021 | 11:23
Smamsatu Gelar Webinar Kolaborasi Psikologi-Sastra

Smamsatu Gelar Webinar Kolaborasi Psikologi-Sastra

Rabu 27 Januari 2021 | 10:57
Trisila muncul dalam RUU HIP tanda Pancasila belum selesai. Foto Abdul Mu'ti.

Kenapa Tak Ada yang Ngaku Keturunan Yesus?

Rabu 27 Januari 2021 | 07:26
Wakaf Uang di Tengah Korupsi Uang Rakyat

Wakaf Uang di Tengah Korupsi Uang Rakyat

Rabu 27 Januari 2021 | 07:17
Peduli Pendidikan, 530 gawai dibagikan IKA ITS Peduli dan Kemenko PMK RI. Selain gawai, juga ada 530 set perlengkapan school Covid kit.

Peduli Pendidikan, Bagikan 530 Gawai

Selasa 26 Januari 2021 | 21:51
Kaum pengeluh

Kaum Pengeluh dan Pengumpat

Selasa 26 Januari 2021 | 15:14
Google

Google Search Bakal Hilang dari Aussie

Selasa 26 Januari 2021 | 14:39

Berita Populer Hari Ini

Plugin Install : Popular Post Widget need JNews - View Counter to be installed
Pwmu.co | Portal Berkemajuan

pwmu.co Portal Berita dakwah berkemajuan di bawah naungan PT. Surya Kreatindo Mediatama.

Hubungi Kami

WA : 0858-5961-4001
Email :pwmujatim@gmail.com

Follow Us

  • Dewan Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Info Iklan

© Pwmu.co - PT. Surya Kreatindo Mediatama

No Result
View All Result
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim

© Pwmu.co - PT. Surya Kreatindo Mediatama