PWMU.CO– Biaya operasi Nafa Nadia Feronika akhirnya ditanggung oleh RSUD Sidoarjo. Nafa Nadia, anak yatim piatu yang ditabrak pengendara motor, Selasa (28/7/2020) lalu, sudah menjalani operasi di kepala Ahad (2/8/2020). Tapi kondisinya masih belum sadar.
”Alhamdulillaah, bagian Humas RSUD Sidoarjo memberi tahu , biaya rumah sakit sepenuhnya ditanggung oleh RSUD dan Dinas Sosial,” ujar Fauza Isngadi, paman Nafa yang juga Ketua PCM (Pimpinan Cabang Muhammadiyah) Krian.
Dia menjelaskan, biaya itu meliputi pengobatan, operasi, dan perawatan selama di rumah sakit. Nafa gadis yatim piatu dari Saradan Madiun. Setelah orangtuanya meninggal dia diajak Budenya tinggal di Balongbendo. Dia bersekolah di SMK Pemuda Krian.
Fauza Isngadi mengucapkan terima kasih kepada RSUD dan Dinsos serta semua donatur yang memberikan perhatian luar biasa kepada Nafa. Siswa ini kecelakaan saat menyeberang jalan di depan rumah ditabrak pemotor. ”Orang yang menabrak akhirnya sudah bisa dihubungi dan ikut bertanggung jawab,” katanya.
Dana penggalangan yang dilakukan oleh Hizbul Wathan Sidoarjo akan dipakai untuk biaya pascaoperasi dan pemulihan. ”Semua uang sumbangan untuk pengobatan setelah operasi dan perawatan di rumah,” ujarnya.
HW Serahkan Hasil Sumbangan
Pimpinan Kwarda HW Sidoarjo Ramanda Moh. Ernam dan Ramanda Khusnul Abidin membesuk Nafa ke RSUD Sidoarjo sambil menyerahkan uang sumbangan, Ahad itu. Nafa pascaoperasi masih belum sadar. Dia kini dipindahkan ke Ruang Teratai.
”Saat ini masih belum sadar, tapi sudah bergerak, mungkin merasakan sakitnya,” kata Rahmadani Dwi Safitri, saudara sepupu yang menjaganya.
Tidak banyak waktu yang diizinkan besuk di masa wabah corona ini. Satpam RS hanya membolehkan satu orang masuk. Maka Ramanda Moh. Ernam yang mengunjungi Nafa.
Tim Kwarda HW Sidoarjo juga menyerahkan uang sumbangan dari para dermawan untuk Nafa sebesar Rp 10,2 juta. ”Ini dari para dermawan, mohon uang ini digunakan untuk pembiayaan penyembuhan Nafa,” ujar Ernam.
Fitri yang menerima uang tersebut tampak berkaca-kaca. Ia berjanji menyampaikan bantuan kepada Nafa. ”Terima kasih kepada para dermawan yang telah membantu saudara kami. Insyaallah amanah ini saya sampaikan kepada Nafa,” ujarnya menahan tangis.
Ernam mengatakan, bantuan tahap pertama ini yang terkumpul sejak tanggal 30 Juli hingga 2 Agustus 2020. ”Kami sampaikan terima kasih kepada seluruh dermawan yang telah membantu Ayunda Nafa. Terima kasih kepada jamaah Family Gathering Muhammadiyah Jawa Timur, keluarga besar Smamda Sidoarjo, grup Panti Asuhan Muhammadiyah dan Aisyiyah se Jawa Timur, Mas Suli Daim, jamaah Masjid An-Nur Sidoarjo, dan seluruh dermawan yang telah membantu meringankan biaya Ayunda Nafa,” tutur Ernam, Sekretaris Kwarda HW Sidoarjo.
Jika ada bantuan lagi dari para dermawan, sambung dia, tetap diserahkan kepada Nafa. ”Insyaallah kalau ada bantuan selanjutnya kami sampaikan kepada Ayunda Nafa untuk biaya penyembuhan pasca rumah sakit sekaligus biaya pendidikan,” papar dia lagi. (*)
Penulis Ernam Editor Sugeng Purwanto