PWMU.CO – PMM UMM melakukan sosialisai Corona pada anak dengan menggunakan media poster bergambar menarik di daerah Simokerto, Surabaya, Selasa (18/8/20).
Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) melalui program Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiwa (PMM) kelompok 74 Periode VI turut menyosialisasikan tentang Covid-19 pada anak-anak. Bentuk sosialisasi dilakukan dengan cara menari dengan media poster bergambar yang menarik (18/8/20).
Koordinatir Kegiatan Navila Ferdiana menjelaskan sosialiasai kepada anak-anak dilakukan karena beberapa anak-anak masih belum paham tentang Covid-19 dan masih melakukan aktivitas seperti biasanya. Diharapkan, anak-anak memahami dan mengetahui sehingga dalam keseharian bisa diterapkan protokol kesehatan.
“Materi sosialiasi meliputi apa itu virus Corona, cara pencegahan, dan pengobatannya,” ujarnya.
Dia mengungkapkan, dalam pencegahan Covid-19 kita dapat menerapkan pola hidup sehat dan selalu menjaga kebersihan. Caranya seperti makan dengan makanan yang bergizi, olaharaga teratur, memakai masker jika ke luar rumah, menerapkan jaga jarak dan rajin cuci tangan sebelum atau setelah melakukan aktivitas.
Pengetahuan tentang wabah ini, menurutnya, sangat penting diketahui. Selain itu, mereka juga diberi edukasi bagaimana cara mencegah ketika vaksinnya sampai sekarang belum ada. Cara pencegahan sejak dini menjadi materi yang penting sehingga anak bisa melakukan aktivitas sesuai dengan standar protokol.
“Dalam poster sosialisasi, kami menyertakan gambar orang dengan menyertakan tanda gejalah dan cara pencegahannya. Menegaskan untu memakai masker, selalu cuci tangan sebelum dan sesudah beraktivitas,” katanya.
Sosialisasi Bahaya Covid-19
Navila, sapaan akrabnya, menjelaskan tujuan diadakan sosialisasi ini agar anak-anak dapat memahami bahaya Covid-19 dan dapat mencegah atau memutus mata rantai penyebaran wabah membahayakan ini.
PMM yang dibimbing Lailatul Mauludiyah SS MPdI ini melakukan sosialisasi ke beberapa anak dikarenakan dalam masa pandemi Covid-19. Sosialisasi, sambungnya, tidak kita lakukan banyak anak karena berpotensi menciptakan kerumunan.
“Dalam kegiatan ini kami mengajarkan agar kita bersama-sama saling menjaga kesehatan dengan cara melakukan hidup bersih setiap saat,” jelasnya.
Penulis Navila Ferdiana. Co-Editor Ichwan Arif. Editor Mohammad Nurfatoni.