
PWMU.CO– Ramadhan Fair Smamda Sidoarjo melahirkan seniman Islami muda berbakat bidang kaligrafi, cerita islami, nasyid, dan kultum. Acara penyerahan hadiah diadakan secara virtual dari Auditorium KH AR Fachrudin Smamda, Sabtu (22/5/2021).
Ada 13 juara dalam semua lomba yang diikuti peserta dari seluruh wilayah nusantara. Juara umum diraih oleh MTS Negeri 2 Hulu Sungai Utara Kalimantan Selatan.
Kepala SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo, Wigatiningsih, menjelaskan, Ramadhan Fair Smamda bertujuan menggali bakat minat remaja dan pelajar Islam di bidang seni budaya.
”Awalnya lomba ini direncanakan untuk wilayah Sidoarjo. Namun ketika diunggah di medsos, pesertanya dari Sabang sampai Merauke,” kata Wigatiningsih yang pendekar Tapak Suci ini.
Lomba dilangsungkan secara virtual. Seluruh peserta mengunggah video karya mereka di akun yang sudah ditentukan. Sebanyak 275 karya masuk ikut bertanding dalam empat cabang lomba. Peserta untuk siswa SMP dan Madrasah Tsanawiyah. ”Lombanya meliputi kaligrafi, cerita islami, nasyid, dan kultum,” ujarnya.
Lomba Ramadhan Fair Smamda ini memperebutkan hadiah utama berupa Piala Ketua DPRD Sidoarjo H. Usman. Semua pemenang mendapatkan hadiah piala dan uang pembinaan. Khusus juara satu masing-masing kategori lomba mendapatkan piala, uang pembinaan, dan beasiswa sebesar Rp 1 juta dari sponsor.
Wakil Kepala Sekolah Bidang Ismuba, Hasanuddin, menerangkan, acara penganugerahan hadiah dilakukan secara simbolis. Selanjutnya hadiah akan dikirimkan kepada peserta lewat pos. Semua biaya ditanggung Smamda Sidoarjo.
”Hanya dua pemenang yang hadir menerima langsung hadiah yaitu dari Pasuruan dan Sidoarjo,” lanjut Hasanuddin. Semua pemenang juara satu ditampilkan videonya dan hasil karyanya, kecuali kaligrafi.
Acara penyerahan hadiah dihadiri seluruh wakil kepala sekolah, ketua Hizbul Wathan (HW), ketua Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM), dan ketua Korps Mubaligh Muda Muhammadiyah (KM3).
Budaya Islam
Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Sidoarjo, Masyhud SM, umat Islam tidak boleh kalah dalam seni, budaya, dan pengetahuan karena punya al-Quran. Kita bangkitkan kembali nilai-nilai seni dan budaya Islam yang pernah unggul dan menjadi mercusuar abad kejayaan.
Menurut dia, kegiatan yang menantang dan merangsang bangkitnya seni budaya Islam harus digalakkan agar muncul dan tumbuh seniman dan budayawan yang unggul.
”Kegiatan Ramadhan Fair Smamda ini harus diselenggarakan terus menerus, bahkan dijadikan agenda tahunan,” kata Cak Hud, panggilan Masyhud.
Daftar Juara Lomba Ramadhan Fair Smamda
Juara Kaligrafi
Juara 1 : Rayfan Tsaqif Ghathfan Lhatif dari SMP Negeri 1 Cilacap (291)
Juara 2 : Sabrina Arinka Maulida dari MTsN 3 Jombang (285)
Juara 3 : Salsabillah Ghina Mufidah dari SMP Bilingual Terpadu (278)
Juara Kultum
Juara 1: Ikhsan Wahyudi dari SMP-IT Shohwatul Is’ad (263)
Juara 2: Syauqiyah Marwah Sahar Achmad dari SMP Al-Fattah (261)
Juara 3: Abimanyu Rahmawan Hidayat dari MTS Negeri 1 Wonogiri (248)
Juara Cerita Islami
Juara 1: Dinanti dari MTS Negeri 3 Langkat (751)
Juara 2: Ussy Alfirdausi Djalal dari SMP Al Fattah (745)
Juara 3: Refa Helmina dari MTs Negeri 2 Hulu Sungai Utara
Juara Nasyid
Juara 1: MTS Negeri 2 Hulu Sungai Utara (92)
Juara 2: SMP Negeri 1 Candi Sidoarjo (90,5)
Juara 3: SMP Negeri 1 Gunung Putri (90)
Juara Best Jingle
SMP Billingual Terpadu
Juara Favorit
Alfina Rahma dari SMP 26 Surabaya (197)
Juara Umum
MTS Negeri 2 Hulu Sungai Utara
Penulis Ernam Editor Sugeng Purwanto