PWMU.CO – Ikuti Vaksinasi di Unismuh, Begini Harapan Pemuka Budha. Salah seorang tokoh agama Budha Romo Jayo mengatakan, pandemi Covid-19 menuntut adanya kolaborasi berbagai pihak dalam menanggulanginya. Termasuk sinergitas tokoh masyarakat lintas agama.
Hal itu ia sampaikan saat mengikuti Vaksinasi Covid-19 hari kedua di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Unismuh Makassar, Jalan Tun Abdul Razak Kabupaten Gowa, Sabtu (26/6/2021).
Menurutnya, sudah seharusnya tokoh lintas agama bersinergi membantu Pemerintah dalam mengatasi pandemi Covid-19.
“Kami berterima kasih kepada Muhammadiyah, dan mengapresiasi atas kerja sama ini. Semoga dengan kerjasama kita hubungan kita makin erat dalam membangun NKRI,” jelas tokoh Persatuan Umat Budha Indonesia (Permabudhi) ini.
Ia melanjutkan, semoga kolaborasi tersebut bukan yang pertama, bahkan semoga dapat dilanjutkan dengan kerjasama lainnya.
Turut hadir memantau proses vaksinasi, Ketua Permabudhi Sulsel Yongris Lao, dan salah seorang aktivis perempuan Permabudhi Suzanna. Organisasi keagamaan ini mengikutsertakan sekitar 200 jamaahnya mengikuti vaksinasi di RS Unismuh Makassar. Tampah hadir pula peserta vaksinasi dari gereja Toraja Labuang Baji.
Kegiatan vaksinasi di Unismuh Makassar merupakan salah satu titik dari sekian banyak lokasi vaksinasi yang digelar Muhammadiyah Covid-19 Command Center (MCCC) Pimpinan Pusat Muhammadiyah di berbagai kota di Indonesia yang bekerja sama dengan Kemeterian Kesehatan.
Menurut Ketua Divisi Infokom MCCC Budi Santoso, pelibatan masyarakat lintas agama tersebut menunjukkan bahwa Muhammadiyah berpegang pada prinsip Islam rahmatan lil-alamin.
Muhammadiyah, sambung Budi, telah menggelontorkan anggaran sekitar Rp 400 miliar untuk membiayai penanganan Covid-19. Anggaran tersebut digunakan untuk mendukung pembiayaan 300 rumah sakit Muhammadiyah, maupun sejumlah program promotif dan preventif lainnya.
Rektor Unismuh Memantau Vaksinasi
Pada pelaksanaan vaksinasi hari kedua ini pula, Rektor Unismuh Makassar Prof Ambo Asse sempat memantau secara langsung. Sehari sebelumnya, nakhoda Unismuh ini dilaporkan sedang menjalani perawatan di Rumah Sakit Wahidin Sudirohusodo Makassar, sehingga tidak sempat hadir pada pembukaan vaksinasi.
Ambo Asse menyampaikan terima kasih kepada Kementerian Kesehatan, Dinas Kesehatan Provinsi dan Kota Makassar, serta Puskesmas setempat yang terlibat dalam vaksinasi di RS Unismuh ini.
“Kami juga ucapkan terima kasih kepada MCCC yang telah menempatkan program ini di RS Unismuh. Insyaallah rumah sakit ini akan beroperasi dalam beberapa bulan ke depan,” jelas Guru Besar Ilmu Hadits UIN Alauddin ini. (*)
Penulis Hadisaputra Editor Mohammad Nurfatoni