PWMU.CO– RSU Muhammadiyah Mojoagung Jombang diresmikan, Kamis (2/12/21) siang tadi. Hadir dalam peresmian ini Ketua PWM Jawa Timur Dr HM Saad Ibrahim, Bupati Jombang Hj Mundjidah Wahab, Ketua PDM Jombang Dr Abdul Malik, Ketua PCM Mojoagung Sirojul Anam SKM MMKes, dan undangan lainnya.
RSU Muhammadiyah Mojoagung dibangun di atas lahan seluas 1,2 hektare dengan anggaran lebih dari Rp 11 milliar. Lokasinya di sebelah utara Pasar Mojoagung.
Direktur Utama RSUM Mojoagung dr Erika Lestari MMR menjelaskan, ada 20 layanan yang disediakan rumah sakit ini antara lain layanan IGD 24 jam, rawat inap sebanyak 120 bed, layanan 10 dokter spesialis, dan pemeriksaan poliklinik.
Ada Instalasi Bedah Sentral, ICU, rawat inap premium. ”Kami juga membuka layanan pasien Covid-19. Sementara layanan dokter spesialis yang empat mayor sudah terpenuhi yaitu spesialis bedah, anak, obstetri ginekologi, dan penyakit dalam,” kata dia menjelaskan.
Layanan spesialis lain, sambung dia, masih ditambah dokter spesialis syaraf, jantung, paru, mata, dan kulit. Layanan lain seperti rekam medis, farmasi, radiologi, dan donor.
Untuk pasien rawat inap akan disediakan layanan antar pasien pulang secara gratis serta layanan spa bagi ibu yang baru melahirkan.
Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jatim Dr HM Saad Ibrahim mengatakan, Muhammadiyah harus memberikan pelayanan kepada umat paling depan seperti amal usaha kesehatan ini.
Dia menjelaskan, PCM Babat juga baru saja membangun Rumah Sakit Muhammadiyah Babat sebesar Rp 60 miliar. Begitu juga RS Muhammadiyah Siti Khodijah Sepanjang membangun lagi gedung baru untuk meningkatkan layanan. Begitu juga RSU Muhammadiyah Mojoagung dengan anggaran Rp 11 miliar lebih ini.
”Kita ber-fastabiqul khoirat, berlomba-lomba memberikan kebaikan. Apa yang dilakukan Muhammadiyah ini seperti dilakukan elemen strategis lainnya untuk saling kerja sama,” ujarnya.
Sementara Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Mojoagung Sirojul Anam SKM MMKes menjelaskan, pembangunan rumah sakit ini dimulai pada 24 September 2018.
”Alhamdulillah sekarang bisa diresmikan dan operasional memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat Mojoagung,” katanya.
Dia menerangkan, dana pembangunan berasal dari profit Klinik Rawat Inap PKU Muhammadiyah Mojoagung ditambah dengan kredit dari Bank Muamalat. ”Jadi dananya swadaya sendiri,” ujarnya.
Siroj bersyukur bisa mengembangkan amal usaha kesehatan setelah memiliki Klinik Utama Rawat Inap, sekarang bisa membangun RSU PKU Muhammadiyah. Dua AUM Kesehatan yang dikelola PCM Mojoagung ini akan bersinergi memberikan layanan kesehatan terbaik untuk masyarakat. (*)
Editor Sugeng Purwanto