PWMU.CO– MIM 1 Pare membangun gedung baru berlokasi di Jalan Gede I nomor 3 Pare. Peletakan batu pertama dilakukan oleh Bupati Kediri Hanindito Himawan Pramana SH, Sabtu (5/3/2022).
Hadir dalam acara ini anggota PDM Kabupaten Kediri, anggota DPRD Kabupaten Kediri M. Yusuf Azis, anggota PCM Pare, Camat Pare dan Forkopimcam, para pimpinan Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) serta lembaga yang menjadi mitra MIM Pare.
Dalam sambutannya Bupati Kediri Hanindito Himawan Pramana mengapresiasi Muhammadiyah yang punya andil dan konsisten dalam mengembangkan pendidikan maupun bidang lainnya. ”Pemerintah akan men-support proses pembangunan gedung MIM 1 Pare,” katanya.
Mas Bupati, sapaan akrab untuk Bupati Kediri, mengatakan, merasa sangat terkesan dengan Muhammadiyah.
Dia menuturkan, ketika awal menjabat Bupati Kediri dan terjadi pandemi Covid-19, Muhammadiyah adalah ormas yang paling awal mengambil sikap membantu pemerintah mengatasi pandemi yang digerakkan oleh Pemuda Muhammadiyah dan MDMC.
Setelah itu Mas Bupati turun ke galian fondasi untuk meletakkan batu pertama dengan mengucapkan doa, ”Bismillahirrahmanirrahim. Semoga pembangunan gedung MIM 1 Pare berjalan lancar.”
Mas Bupati lantas mengambil adonan semen di timba meletakkan di tanah kemudian memasang batu sebagai simbol diawalinya pembangunan fondasi gedung.
Berikutnya peletakan batu pembangunan dilakukan Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Kediri Ahmad Fanani Sumali.
Kepala MI Muhammadiyah 1 Pare Eri Nurokhim dalam sambutannya menyampaikan, program untuk mendirikan gedung baru MIM 1 Pare menggunakan dana swadaya. Pembangunan dilakukan secara bertahap sesuai kemampuan finansial.
”Untuk memperlancar proses pembangunan agar tetap berlanjut dan terwujud, maka MI Muhammadiyah 1 Pare mencanangkan program ladang jariyah, yakni membuka kesempatan bagi siapapun yang ingin beramal untuk pembangunan gedung ini,” tuturnya.
Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Kediri Ahmad Fanani mengatakan, Muhammadiyah itu kaya. Dananya terletak pada kantong-kantong anggota dan simpatisannya. Beginilah salah satu cara mengembangkan Amal Usaha Muhammadiyah yakni dengan melibatkan masyarakat untuk beramal.
Usai kegiatan Mas Bupati berkenan beramah tamah dalam suasana akrab dan foto bersama dengan para tamu undangan dan panitia. (*)
Penulis Eri Nurokhim Editor Sugeng Purwanto