PWMU.CO– Semarak HUT Kabupaten Gresik ke 48 dan Hari Jadi Kota Gresik ke-535 menjalar hingga di SD Muhammadiyah 1 Wringinanom, Rabu (9/3/2022).
Guru, karyawan, dan seluruh siswa tampil menggunakan pakaian adat khas Kota Gresik. Bertempat di lapangan SD Muhammadiyah 1 Wringinanom, seluruh guru, karyawan dan siswa apel pagi memperingati Hari Jadi Kota Gresik ke-535.
Penampilan menarik ditunjukkan oleh seluruh siswa mulai kelas 1 sampai kelas 6 dengan pakaian khas Gresik, baju kurosi.
Ini sesuai dengan dengan Surat Edaran Bupati Gresik nomor 065/0150/437.31/2022 yang mengimbau mengenakan baju khas Gresik untuk memperingati Hari Jadi Kota Gresik.
“Alhamdulillah, hari ini anak-anak terlihat cantik dan ganteng sekali dengan pakaian khas Kota Gresik ini,” tutur Miftakhul Muzdalifah SPd, Kaur Kurikulum.
Ustadzah Miftakhul Muzdalifah lantas menjelaskan makna baju kurosi. Baju ini terdiri kebaya dipadu dengan sarung serta kerudung sarung yang disebut kurosi bagi wanita. Sedangkan untuk lelaki terdiri baju safari lengan panjang warna putih dan bawahan putih berlilit sarung.
“Dari sini terdapat nilai-nilai santri yang tecermin dari penggunaan sarung, dan kerudung sarung atau kurosi yang digunakan oleh wanita bermakna sebuah perlindungan,” jelas Ustadzah Mifta.
Semarak HUT Kabupaten Gresik ke 48 dan Hari Jadi Kota Gresik ke-535 siswa juga membuat poster ucapan selamat Hari Jadi Kota Gresik.
Rahmania Shanum Habibah, siswi kelas 5 Zaid bin Tsabit menuturkan, dengan adanya acara ini, dia menjadi tahu tanggal ulang tahun Kota Gresik.
“Dengan membuat poster ucapan bisa melatih keativitas saya, dan menambah wawasan mengenai ciri khas kota Gresik,” tambah Shanum.
Bertepatan dengan Hari Jadi Kota Gresik, SD Muhammadiyah 1 Wringinanom mendapatkan Penghargaan Sekolah Adiwiyata Provinsi Jawa Timur.
Hal ini menjadi kado dan prestasi yang membanggakan untuk SD Muwri. Guru, karyawan, dan siswa SD Muwri berharap semoga Kota Gresik semakin maju dengan ekonomi dan kondisi sosial yang mumpuni.
“Selamat Hari Jadi Kota Gresik Ke-535 dan HUT Pemerintah Kabupaten Gresik Ke-48. Menunjukkan percepatan transformasi ekonomi dan pemulihan sosial secara inklusif menuju Gresik Baru.” (*)
Penulis Ica Nanda Pratama Editor Sugeng Purwanto