135 Penghafal Quran Diwisuda BTC Gresik; Laporan Zaki Abdul Wahid, kontributor PWMU.CO Gresik.
PWMU.CO – Badan Tajdied Center (BTC) Pimpinam Daerah Muhammadiyah (PDM) Gresik, menggelar Wisuda Tahfidh III Gerakan Muhammadiyah Menghafal di Hall Sang Pencerah UMG, Sabtu (30/7/2022) bertepatan dengan 1 Muharam 1444.
Acara yang mengusung tema Siapkan Generasi Qurani Pelangsung dan Penyempurna Amanah ini diikuti 135 peserta. Pembaca acara alias MC Chairi Sulaiman SPd dan Zaitun Nailiyah meminta peserta untuk murajaah sambil menunggu undangan hadir secara lengkap dan pembukaan acara.
Dengan nada Hijaz peserta membaca surat mulai adh-Dhuha, at-Tin, al-Alaq, al-Qadr, al-Bayyinah, al-Zalzalah, al-Adiyaat, al-Qariah, at-Takastur, al-Ashr, dan al-Fil.
Tepat pukul 08.00, MC membuka acara karena undangan sudah lengkap. Ada Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jatim Dr H Syamsudin MAg, Wakil Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Gresik Mahfudz Asyrofi SAg MSi yang juga Korbid BTC PDM Gresik.
Datang juga Anggota Devisi Ismuba Majelis Dikdasmen PWM Jatim Rahmad Salahuddin SAg MPdI, Ketua Tajdied Center Jatim Misbahul Munir SPdI, dan Ketua Badan Tajdied Center PDM Gresik M. Ishak Fahlevi SPd.
Utusan dari amal usaha Muhammadiyah (AUM) juga hadir, seperti Ahmad Azhari dari SMP Muhammadiyah 1 dan Zaki Abdul Wahid dari SD Muhammadiyah Manyar (SDMM).
Wisuda kemudian dimulai. Sebanyak 13 siswa Tim Paduan Suara SDMM memandu menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Sang Surya.
Naura Zalfa Salsabila dari TPQ Al-Hikmah Pantenan Panceng membantu menambah suasana syahdu dengan melantunkan surat ar-Rahman yang diikuti seluruh peserta wisudawan dan wisudawati.
Setelah bacaan Al Rahman M. Ishak Pahlevi menyampaikan laporannya.
Dia mengucapkan terima kasih kepada seluruh pengurus harian BTCy ang sukses dalam menjalankan acara. Dia juga mengucapkan permohonan maaf kepada undangan karena tetundanya acara akibat pandemi Covid-19.
“Sejatinya setelah munaqasyah langsung wisuda,” ujarnya. Dia menambahkan sebenarnya yang mengikuti munaqasah ada 175 santri. Tapi beberapa yang tidak bisa hadir sehingga tersisa 135 peserta. Semoga wisuda bisa terlaksa repat waktu di tahun-tahun berikutnya,” ungkapnya.
Baca sambungan di halaman 2: Bangga BTC Gresik