Ketua PDM Ngawi Ajak Warga Muhammadiyah Persiapkan Ramadhan, liputan kontributor PWMU.CO Ngawi Suwarno
PWMU.CO – Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Ngawi terpilih Drs Suhardi MPdI menjadi narasumber Kajian Ahad Pagi PCM Sine di GDM Tulakan Sine Ngawi, Ahad (5/3/2023).
Selama kajian, Suhardi banyak berkisah perjalanan Musyawarah Daerah (Musyda) XI Muhammadiyah Ngawi.
“Insya Allah, kami ber-13 bersiap menjadi nakhoda Muhammadiyah Ngawi dari titik nol di PCM Sine ini,” ungkapnya sambil mengenang perjalanan terpilihnya menjadi ketua.
Dalam paparannya, dia mengajak jamaah pengajian untuk mempersiapkan Bulan Ramadhan 1444 H. Menjelang Ramadhan, sebagaimana maklumat Majelis Tarjih Pimpinan Pusat (PP), 23 Maret 2023 adalah awal Ramadhan 1444 H.
“Mari, kita menyongsong hadirnya Ramadhan ini,” ajaknya.
Hal yang perlu disiapkan, lanjutnya, pertama rohani. Kia haru enghadirkan jiwa yang bersih akan menguatkan jiwa menuju rangkaian ibadah Ramadhan.
Kedua, siapkan harta benda. Konsep persiapan harta benda tidak hanya untuk diri pribadi, namun lebih berorientasi pada kegiatan filantropi, kegiatan kemanusiaan.
Ketiga, siapkan pikiran yang baik. “Sejak bulan Syaban, bangun pikiran positif menyongsong Ramadhan. Puasa kita akan berkualitas saat pikiran positif terbangun sejak saat ini. Kita harus bergembira menyongsong hadirnya bulan Ramadhan 1444 H,” tegasnya.
Sosok Sederhana
Suhardi adalah sosok sederhana. Bapak kelahiran Ngawi 11 November 1962 ini menghabiskan masa mudanya dihabiskan untuk berkegiatan di Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) sebagai ketua, 1986-1991.
Sederet jabatan dilalui selepas menjadi Ketua IPM. Dhe Har, panggilan akrabnya, pernah menjadi Bendahara PDM 2010-2022 selama 2 periode. Sebelumnya, dia menjabat Wakil Ketua juga 2 periode.
Dia pernah menjadi kepala di SMP Muhammadiyah 3 Ngawi (1998–2011), SMK Muhammadiyah 2 Ngawi (2011–2022), dan Ketua BPH STIT Muhammadiyah Tempurrejo Ngawi (2021–2025). Aktivitas dia di luar persyarikatan adalah sebagai guru PAI di SMPN 4 Karanganyar, purna tahun 2022.
Dia adalah alumnus STIT Muhammadiyah Tempurrejo (S1) dan S2 Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). (*)
Co-Editor Ichwan Arif. Editor Mohammad Nurfatoni.
