PWMU.CO – Pilkalas evoting SDMM sebagai wadah belajar berdemokrasi secara modern kembali dilaksanakan sebagai rangkaian kegiatan Mengenal Lebih Dekat (Melekat). Pemilihan Ketua Kelas (Pilkalas) digelar, Jumat (21/7/2023).
Setiap kelas dari kelas I sampai VI memiliki tiga pasangan calon, yang telah dipilih oleh siswa. Pasangan calon ini dipilih berdasarkan suara terbanyak di kelas masing-masing.
Kampanye visi dan misi dilaksanakan secara bergantian mulai siswa kelas VI, kelas III, kelas V, dan kelas IV. Sedangkan kelas I dan II langsung melaksanakan Pilkalas tanpa kampanye, karena masih dalam tahap pembelajaran.
Semua pasangan calon ketua kelas dan wakil ketua kelas diberikan kesempatan berorasi atau mengampanyekan visi dan misi di halaman sekolah yang langsung di pandu Koordinator Kesiswaan Niswatul Mujtahidah SE.
Proses Pilkalas kelas I, II, dan III dilaksanakan di depan ruang kelas II Al Fiil. Sedangkan kelas IV sampai VI dilaksanakan di aula. Secara bergantian para siswa menggunakan hak pilihnya melalui 10 buah tablet yang sudah disiapkan di meja.
Tahun ini menjadi pilkalas yang ketujuh. Pilkalas di di SD Muhammadiyah Manyar (SDMM) Gresik, Jawa Timur, ini rutin digelar setiap tahun sejak 2017. Untuk tahun 2020 dan 2021 Pilkalas digelar secara virtual karena pandemi Covid-19.
Meski sama-sama menjadi pesta demokrasi, beberapa perbedaan masih terlihat jelas. Jika pesta demokrasi di negara kita digelar setiap lima tahun, namun SDMM melaksanakan pesta demokrasi ini setiap awal tahun ajaran baru.
Perbedaan lainnya, pemilu di Indonesia masih menggunakan cara tradisional dan manual dengan mencoblos kertas. Sementara di SDMM sudah menggunakan cara yang modern dan canggih melalui pemungutan suara secara elektronik (evoting).
Baca sambungan di halaman 2: Kesan Siswa dan Orang Tua