PWMU.CO – Belajar sablon dan talkshow diadakan SMK Muhammadiyah 2 Taman Sidoarjo dalam Pameran Melebur 3 di Royal Plaza Surabaya, Sabtu-Ahad (5-6/8/2023).
Acara pameran ini bekerja sama dengan mahasiswa Fakultas Desain dan Industri Kreatif (FDIK) Universitas Dinamika/Stikom Surabaya.
Acara pertama talkshow membahas kuliah vs mandiri dengan pembicara Dhika Yuan Yurisma MDs ACA. Talkshow diikuti siswa SMK Muhammadiyah 2 Taman atau SMKM Duta. Dhika menyampaikan, kuliah di jurusan apapun itu kebutuhan di masa depan.
Tapi kalau tidak kuliah bisa belajar mandiri secara otodidak bisa lewat Youtube, dan medsos lainnya.
Materi kedua belajar sablon disampaikan oleh Fatwaldi Dafah Alafayaet. Materi yang dipelajari pecah warna dan teknik menyablon,
Fatwaldi menceritakan, sejarah sablon mulai di Tiongkok zaman dinasti Song tahun 960 – 1279. Lalu Jepang mengadopsi metode baju cetak dan mengembangkannya dengan memadukan teknik sablon.
Pada abad ke 17, Yujensai Miyasaki dan Zisukeo mengembangkannya dengan kain kinomo beraneka motif. Pada tahun 1907 Inggris mengenalkan alat baru yang berbeda yaitu chiffon sebagai pola untuk mencetak.
Lalu Fatwaldi menjelaskan beberapa jenis sablon seperti rubbel, plastisol, discharge, dan DTF. Alat-alat sablon seperti silkscreen, Rkel, M3super, cat, dan obat afdruk.
”Arti sablon yaitu teknik cetak dengan mereproduksi citra visual yang memanfaatkan film sebagai screen master pada cetakan.
Cara menyablon, sambung dia, 1. siapkan perlengkapan. 2. buat desain yang ingin, 3. lapisi screen dengan emulsi, 4. panaskan desain dengan lampu. 5. siram screen dengan air dingin. 6. mulai proses sablon. 7. bersihkan peralatan.
Materi berikutnya pecah warna. Yaitu proses pemindahan gambar dari bitmap ke vector yang kemudian dijadikan gambar vector untuk screen sablon.
Hari kedua ada workshop side job as copywriter dan talkshow AI vs Designer. Materi pertama disampaikan oleh Fenty Fahminnansih.
Fenty menjelaskan, side job as copywriter adalah cara mencari kerja di era digital dengan menggunakan copywriter.
Sementara talkshow AI vs Designer disampaikan Setya Putri Erdiana. Dia menjelaskan, AI singkatan dari Artificial Intelligence bisa dilakukan dengan menggunakan alat seperti laptop, HP, komputer. Yang bekerja adalah robot.
”Kalau designer itu kita sendiri yang mengerjakan dan tanpa robot,” ujarnya.
Penulis Dian R. Agustina Editor Sugeng Purwanto