PWMU.CO – Ning Maeroh (85), istri almarhum KH Shawab Mabrur wafat pada hari Jumat (15/9/2023) sekitar pukul 10.30 WIB di Rumah Sakit Muhammadiyah Lamongan.
Kabar duka ini segera menyebar di masyarakat Godog dan jagat dunia media sosial. Almarhum KH Shawab Mabrur adalah perintis dakwah Muhammadiyah Laren Lamongan.
Rumah duka di RT 01 RW 02 Desa Godog Kecamatan Laren Kabupaten Lamongan. Setelah shalat Jumat segera didatangi para pelayat dari warga Desa Godog dan sekitarnya serta para sahabat almarhum KH Shawab Mabrur dan putra-putrinya.
Wafatnya perempuan kelahiran Lamongan pada 2 Mei 1938 ini meninggalkan kesan mendalam bagi Nurudin Prihartono, menantu yang tinggal di Kota Yogyakarta.
”Ibu mertuaku ini orang yang baik, rajin ibadah dan suka mengaji al-Quran. Teguh pendirian mendidik anak-anaknya secara ketat untuk taat beragama Islam,” tulis Nurudin di laman Facebook yang sudah mengizinkan dikutip PWMU.CO.
Suami Nasyiatul Baroroh ini juga menilai, mertuanya tak henti menasihati anak-anaknya agar menjadi anak saleh dan salehah. ”Dan beliau sendiri sudah menunaikan ibadah haji tahun 2008 silam,” tambah Nurudin.
Tak hanya itu, sambungnya, Bu Ning Maeroh ini termasuk wanita yang nyah-nyoh atau suka memberi alias dermawan dan selalu ingin membantu orang lain.
Di samping itu, beliau juga senantiasa memikirkan kemajuan semua anak cucu dan cicitnya. Ada saja ide gagasan keinginan yang diberikan untuk mereka. Meski tergolong tua, tapi beliau tidak pikun. Pikirannya normal.
”Selamat jalan Mak Ning, doa kami akan senantiasa mengiringi perjalanan menuju akhirat, menuju Allah swt. Semoga diluaskan kuburnya, diberi kenikmatan dalam kubur, dan di akhirat kelak masuk dalam surga yang penuh kenikmatan. Semoga kita bisa masuk surga bersamanya beserta keluarga. Aamiin3x aamiin YRA,” doa Nurudin.
Sampai wafatnya ini, Mbah Ning, panggilan akrabnya, meninggalkan tiga anak kandung yang masih hidup, 12 cucu dan 9 cicit.
Pimpinan Cabang Muhammadiyah Laren juga menyampaikan duka mendalam atas wafatnya Hj Ning Maeroh ini di rumah duka pada Sabtu, 16 September 2023.
”Kami dari PCM Laren menyampaikan duka mendalam atas wafatnya Ibu Hj Ning Maeroh. Yang kita kenal sebagai pejuang bersama almarhum KH Shawab Mabrur. KH Shawab Mabrur ini seorang pembaharu, perintis Muhammadiyah Cabang Laren. Semoga amal perjuangannya di dunia dicatat oleh Allah SWT sebagai kebaikan,” ucap Drs Ahmad Umar, Ketua PCM Laren saat bertakziah ke rumah duka setelah pembukaan Musyawarah Ranting ke-10 Muhammadiyah, Aisyiyah dan Nasyiatul Aisyiyah Godog.
Dalam kesempatan takziyah ini, Ketua PCM Laren ditemani oleh Malikan Saputra MPd (Bendahara), Maslahul Falah (Sekretaris), Nur Kholiq SPd (Wakil Ketua), Drs Ghufron HS (Wakil Ketua), Nasrudin ST (Wakil Ketua).
Kedatangan PCM Laren ini ditemui oleh Nasyiatul Baroroh (putri Hj Ning Maeroh), Nurudin Prihartono (menantu), Mushoffan (menantu), dan Fathur Robbani Lc (cucu).
Penulis Maslahul Falah Editor Sugeng Purwanto