PWMU.CO – SMA Muhammadiyah 1 Taman, Sidoarjo kedatangan 13 warga negara asing dari 8 negara. Kedatangan mereka adalah untuk belajar budaya Indonesia.
13 orang warga negara itu berasal dari Algeria, Vietnam, Canada, Netherland, Tiongkok, Czech Republik, Polland dan Mesir. Dari Tiongkok diwakili Cindy, Wassim dari Aljazair, Ahmed dari Mesir, dan Alena dari Ceko. Selain belajar budaya, kedatangan mereka juga untuk ikut menyemarakkan HUT Kemerdekaan RI ke- 72.
Ada beberapa agenda yang dilaksanakan. Seperti lomba memasak makanan tradisional siswa SMA Muhammadiyah 1 Taman bersama warga negara asing. Sambil memperkenalkan jajan-jajan tradisional Jawa Timur, terutama ote-ote dari Sidoarjo. Kemudian, belajar pencak silat, tari, dan membatik bersama.
(Baca: 10 Tahun Berturut Raih Kampus Terunggul, Saatnya UMM Berkompetisi dengan Kampus Luar Negeri dan Cerita Inspiratif 2 Kader Muhammadiyah Berguru di Negeri Komunis)
“Kenapa dipilih kegiatan membatik? karena batik adalah salah satu warisan budaya Indonesia yang diakui oleh UNESCO. Sehingga bisa dijadikan sebagai ajang memperkenalkan budaya lokal Indonesia. Begitu juga dengan pencak silat yang merupakan warisan budaya lokal bangsa,” kata Kepala SMA Muhammadiyah 1 Taman, Zainal Arif.
Zainal Arif juga berharap para siswanya terbiasa dengan warga negara asing. Dia juga menargetkan banyak lulusan SMAM 1 Taman kuliah di luar negeri. “Sebelumnya kami juga pernah mendapat kunjungan dari Jepang, Korea, dan England,” pungkasnya. (emil/ilmi)