PWMU.CO – Strategi PPDB dibeberkan dalam Halalbihalal dan Rapet Kerja Foskam Wilayah Kerja II Jatim, di Perguruan Muhammadiyah Kota Kediri, Sabtu (11/5/2024).
Hadir para anggota Forum Silaturahmi Kepala Sekolah (Foskam) SMK Muhammadiyah (SMKM) Kediri Kabupaten dan Kota Ponorogo, Nganjuk, Tulungagung, Trenggalek, Blitar, dan Jombang
Mereka berkumpul untuk membahas tentang isu dan kiat sukses PPDB serta program bantuan pemerintah.
Ketua Foskam SMK Muhammadiyah Wilker II Jatim Lukman Sumbodro ST meminta anggota Foskam fokus pada PPDB apapun yang terjadi. “Jumlah siswa swasta harus besar, meskipun pengumuman sekolah negeri mepet dengan jadwal masuk sekolah,” ujarnya.
Sharing Pengalaman
Dalam acara tersebut para kepala sekolah tukar informasi perkembangan penerimaan speserta didik baru (PPDB) di sekolah masing-masing.
Misalnya Kepala SMK Muhammadiyah Ngadiluwih Drs Heri Syakroni. Dia mengatakan semua tenaga dan usaha sudah dikerahkan, karena itu dia selalu optimis. “Untuk mendapatkan siswa harus berlomba-lomba untuk terpenuhi kuota,” ujarnya
Kepala SMK Muhammadiyah Ponorogo Abdul Hamid SPd mengungkapkan, untuk mendapatkan murid yang banyak semua stekholder sekolah harus terlibat langsung.
Kepala SMK Muhammadiyah 1 Prambon Nganjuk Budi Hariyanto SPd menjelaskan, persaingan PPDB sudah sangat ketat. Karena itu dia punya strategi jitu. “Kita harus lari untuk mendapatkan calon siswa agar bisa sukses. Saat ini sudah inden 78 siswa,” ungkapnya.
Dia mengaku kesuksesan itu dilakukan melalui sosialisasi ke sekolah-sekolah dengan meminta nomor HP siswa lalu memberikan informasi tentang PPDB.
Pemanfaatan medsos seperti TikTok dan Facebook juga dia lakukan. “Sepekam sekali harus ada yang di-share.
Untuk mendapatkan kepastian calon siswa, yang membawa akte kelahiran asli saat daftar akan mendapat reward tasdan alat tulis. “Calon siswa juga kami buatkan group untuk dipantau oleh tim. Ketika mereka ngeshare info PPDB terbanyak kita berikan reward pulsa 50 ribu,” ujarnya.
Kepala SMK Muhammadiyah Ngoro (Muturojo) Jombang Alfian Rosyadi SPd mengatakan sekolahnya masih harus meningkatkan branding. Dia bangga karena antusiasme guru muda dan siswa mulai tumbuh menggeliat tumbuh.“Doa tetap nomor satu,” katanya.
Kepala SMK Muhammadiyah 2 Kediri Wahyu Warastriyo SKom mengungkapkan problem proses PPDB pasti ada.Kompleksitas sekolah denang jenjang yang sama berlari untuk menciptakan inovasi agar menjadi rujukan calon siswa. Dia juga melakukan pemetaan pada siswa mampu dan tidak mampu.
Kepala SMK Muhammadiyah Kalidawir Aziza Fitria Ghafur SPdI bersyukur sudah mendapatkan siswa dari SMP Muhammadiyah setempat. Dia senang karena merasa mendapatkan imun sehingga menambah semangat.
Strategi yang dilakukan sekolahnya menjaring calon siswa dalam PPDB ialah dor to dor.
Kepala SMK Muhammadiyah 2 Ponorogo Siti Istibe Saroh SPd, mengaku punya strategi khusus. Yakni membuat sesuatu yang belum ada sebelumnya dengan inovasi membuat jamu, angklung, dan lain-lain. “Even apapun kami tampilkan. Kami juga meminta anak-anak rajin bermedsos dengan semua kegiatannya,” ujarnya.
Penulis Joko Darmono Editor Mohammad Nurfatoni