PWMU.CO – Pesan KH Ali Mansyur Kastam pada Milad ke-75 Pondok Pesantren Raudhatul Ilmiyah dan Haflah Akhirussanah, Sabtu (15/6/24).
Yai Ali-panggilan akrab KH Ali Mansyur Kastam menyerahkan santri yang telah lulus kepada bapak dan ibu wali santri.
“Jika ada kelebihan, semata dari Allah. Dan jika ada kekurangan mohon dimaafkan, karena sunggu beruntung hati orang yang bersih,” tandasnya.
Pimpinan Yayasan Pengetahuan dan Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) ini berpesan, jadilah alumni yang shalih, shalih sebagai anak dengan wajib birrul walidain (berbakti pada orang tua).
“Shalih dalam masyarakat, dengan selalu bersikap toleran, saling memahami, dan tidak gampang menyalahkan serta menebar kebaikan,” ujar Yai Ali.
Shalih dalam bekerja, sambungnya, menjalankan tugas dengan amanah dan profesional.
Ali Mansyur mengatakan Insyaallah santri yang lulus sudah dididik di pondok. Tidak ada yang tidak jamaah shalatnya, puasa senin kamisnya, ngajinya sehingga membentuk karakter yang kuat agamanya.
Acara yang menghadirkan Menteri PMK Prof Dr Muhadjir Effendy MAP ini sedikit mencuplik cerita Ponpes yang terletak di jalan Wachid Hasyim nomor 20 Kertosono Nganjuk. Bahwa pesantren didirikan sejak tahun 1949 oleh Yai Shalim, yaitu santri murni dari Mbah Yai Hasyim Asyari. “Pondok tersebut sudah mengalami tiga generasi kepemimpinan,” kata Yai Ali.
Ali juga memberikan penjelasan kepada orang yang mewakafkan hartanya pada jalan Allah, “Sangat berbahagia orang yang wafat tapi pahalanya tidak ikut wafat dan celaka orang wafat, dosanya tidak ikut wafat,” katanya.
“Alhamdulillah niat mau membangun 6 lokal di belakang gedung ini Semoga lancar. Dan nanti akan diresmikan gedung KH Salim Akhyar oleh pak menteri,” tutupnya.
Penulis: Kusmiani Editor: Amanat Solikah