PWMU.CO – Senam sehat ceria berseragam olahraga dengan topi unik menutup kegiatan Masa Ta’aruf Siswa Madrasah (Matsama) Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah (MIM) 09 Kranji, Paciran, Lamongan, Ahad(21/7/2024).
Topi unik berbahan kertas dengan beraneka ragam dan warna itu adalah hasil kreasi anak yang bekerja sama dengan orang tua. Anak-anak kreatif ini dengan bangga serta ceria mengenakan tutup kepala dengan macam-macam karakter, ada hewan kelinci dan bunga.
Sebanyak 72 siswa dan siswi yang terdiri dari siswa putra 34 dan siswi Putri 38 terlihat bangga dan ceria memamerkan topi unik mereka.
15 dewan guru (Tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan) mendampingi dan mengikuti upacara penutupan dengan penuh antusias dan penuh kedisiplinan.
Matsama MIM 09 Kranji Paciran ini bertujuan untuk menjadikan siswa baru (Kelas I) lebih mengenal lingkungan madrasah, mengenal guru-gurunya, mengenal kakak kelasnya, dan mempunyai rasa memiliki madrasah ini.
Hal ini dijelaskan oleh Kepala Madrasah (Kamad) MIM Kranji Paciran, Muhammad Aminun SPd di hadapan murid yang didominasi warna kaos kuning, saat upacara penutupan Matsama MIM 09 Kranji. Lebih lanjut Aminun menambahkan.
“Selama 6 hari ini Senin-Ahad (15-21 Juli 2024), Alhamdulillah telah terlaksana Matsama penuh makna dan ceria.
Terbukti hari ini semua bertopi menarik hasil kreasi sendiri, semoga ini menjadi awal yang baik untuk memulai kegiatan di madrasah dengan penuh gembira,” ungkap pria yang beralamatkan Paciran ini.
Terakhir, Aminun menyampaikan Rasa terima kasih yang mendalam kepada Bapak dan Ibu Guru yang telah membimbing, membina, dan membersamai siswa baru selama pelaksanaan Matsama.
“Semoga menjadi amal jariyah dan mendapat balasan dari Allah SWT yang lebih baik,” tutur ASN Kemenag Lamongan ini.
Sementara itu, Waka Kesiswaan M Nashihuddin SAg memberikan keterangan kepada PWMU.CO bahwa Matsama tahun ajaran ini mengusung tema “Cerdik” (Ceria, Aktif, Energik, dan Terdidik).
“Diharapkan semua peserta Matsama mengikuti kegiatan tersebut dengan antusias, enjoy, dan happy karena kegiatan ini dikolaborasikan dengan berbagai macam tehnik dan juga diisi dengan ice breaking, fun game dan outbond di lingkungan pondok pesantren at Taqwa Muhammadiyah Kranji Paciran.
Sehingga peserta Matsama tidak merasa jenuh dan terbebani,” terang ayah 2 anak yang beralamat Dengok Paciran ini.
“Seluruh peserta aktif, energik, dan ceria selama mengikuti kegiatan tersebut,” pungkas Ketua Pelaksana Matsama sekaligus mantan Kepala MI Muhammadiyah 09 Kranji ini. (*)
Penulis Gondo Waloyo dan Alish Editor Zahra Putri Pratiwig