PWMU.CO – Unit Kegiatan Mahasiswa Pecinta Alam (Mahapala Biru) Universitas Muhammadiyah Gresik (UMG) mendapatkan rekomendasi menjadi penyelenggara Jambore FKMI MPTMSI XIII 2024 oleh Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Senin (22/7/2024).
Turut hadir sekretaris PWM sekaligus Ketua BPH UMG Prof Dr H Biyanto MAg, Ketua DPM Gresik H Muhammad Toha Mahsun SAg MPd MHes, Rektor UMG Nadirotul Laily Spsi MPsi PhD Psikolog.
Lalu, juga hadir Wakil Rektor 1 UMG Elly Ismiah ST MT, Wakil Rektor 3 UMG Suwarno SE MSi, Ka. Biro Kemahasiswaan dan Alumni UMG Hidayat ST MEng, Panitia dari UKM Mahapala Biru UMG.
Acara ini diikuti oleh 100 peserta jambore, terdiri dari 30 Perguruan Tinggi Muhammadiyah Aisyiyah se-Indonesia yang bertempat di hall sang pencerah UMG.
Acara ini memiliki beberapa dimensi utama, yaitu keislaman, kepemimpinan, akademik, dan kegiatan alam.
Tujuan Kegiatan
Tujuan Jambore ini adalah sebagai ajang silaturahmi dan networking: membangun jaringan dan silaturahmi antar mahasiswa Islam dari berbagai daerah dan institusi, serta pecinta alam.
Lalu, juga peningkatan kapasitas: mengembangkan kapasitas kepemimpinan, keterampilan, dan wawasan keislaman serta kelestarian alam.
Serta untuk diskusi dan musyawarah: menjadi forum untuk berdiskusi berbagai isu terkait pendidikan, dakwah, sosial, dan lingkungan hidup.
Kemudian, juga menjadi penguatan identitas: memperkuat identitas keislaman, kebangsaan, dan cinta lingkungan di kalangan mahasiswa.
Hingga pengembangan program: Merumuskan program kerja bersama yang bermanfaat bagi komunitas mahasiswa Islam dan pecinta alam di Indonesia
Dalam sambutan ketua pelaksana Ahmad Safiul Muzaqi menyampaikan terkait jalannya kegiatan yang akan dilakukan selama 10 hari kedepan.
Lalu, ketua UKM Mahapala Muh. Zulfikar juga menyampaikan beberapa rangkaian kegiatan serta mengucapkan terima kasih terhadap seluruh peserta dan panitia yang telah ikut serta menyukseskan kegiatan jambore ini.
Rektor UMG menyampaikan kegiatan ini merupakan suatu ajang silaturahmi antar mahasiswa pencinta alam, dan memberikan apresiasi sebesar besarnya kepada seluruh peserta.
Ketua PDM Gresik juga menyampaikan akan pentingnya menjadi bagian dari mahasiswa pencinta alam yang sadar akan kelestarian alam, untuk dijaga dan juga di jadikan pembelajaran.
Sambutan terakhir oleh Sekretaris PWM sekaligus dilanjutkan dengan pembukaan secara simbolis dengan pemukulan Gong. Ia menyampaikan kegiatan ini berguna untuk meningkatkan jiwa kepemimpinan keterampilan, wawasan akan sadar lingkungan, serta mempererat silaturahmi.
Kegiatan jambore ini akan berlangsung selama sepuluh hari kedepan dan berlangsung di beberapa tempat, yaitu Bukit Sirowiti Panceng Gresik, Susur Gowa Tuban, Pacet Mojokerto, Kontribusi Sosial Penanaman Pohon magrove, dan juga pendakian Gunung Arjuno.
Penulis Hidayat Editor Zahra Putri Pratiwig