PWMU.CO – Muhammadiyah Kedungadem lakukan penggalangan dana untuk korban kebakaran di Dusun Jambe, Desa Kepohkidul, Kecamatan Kedungadem Bojonegoro, dan terkumpul Rp 10.565.000 dan 500 baju bekas layak pakai yang langsung diberikan ke lokasi pada Jumat (26/7/2024).
Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM), Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA) Kedungadem, Ortom Muhammadiyah Kedungadem, MDMC dan simpatisan Muhammadiyah memberikan respon yang cepat setelah mendengar kabar duka terbakarnya rumah warga Desa Kepohkidul.
Sejak diumumkannya penggalangan dana pada pukul 19.00 WIB, selama 1×24 jam donasi sudah terkumpul sejumlah Rp 10.565.000.
Donasi tersebut terkumpul dari beberapa elemen, seperti PCM-PCA Kedungadem, Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM), Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) dan simpatisan Muhammadiyah.
Tidak hanya donasi, Muhammadiyah Kedungadem dibantu oleh tim dari MDMC Bojonegoro juga turut membantu membersihkan puing-puing sisa kebakaran pada pukul 07.00-09.30 WIB.
Ketua PCM Kedungadem Drs H Bambang Utomo MM menuturkan bahwa, sudah selayaknya warga Muhammadiyah memiliki dan mengutamakan sikap responsibility dan kepekaan sosial terhadap sesama umat manusia seperti, saling berbagi dan membantu untuk meringankan kesulitan atau saat ditimpa musibah.” tuturnya.
“Selama 1×24 jam, seluruh komponen Muhammadiyah di Kedungadem, mulai dari PCM, PRA, Ortom hingga AUM sama-sama bergerak. Alhamdulillah dengan gerak cepat tersebut berhasil mengumpulkan donasi. Semoga donasi ini dapat meringankan beban para korban,” ungkapnya.
Seperti diketahui bersama, kebakaran 3 rumah warga Desa Kepohkidul terjadi pada Kamis (25/7/2024). Tiga rumah petani tersebut ludes dilalap api termasuk juga berbagai barang berharga seperti gabah dan benda berharga lainnya.
Kepala Desa Samudi Juga menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada Muhammadiyah
“luar biasa Muhammadiyah, selalu terdepan dalam hal sosial dan saya mewakili warga Desa Kepohkidul mengucapkan terima kasih banyak kepada Muhammadiyah yang turut hadir membantu warga kami, baik berupa tenaga maupun finansial,” ucapnya. (*)
Penulis Samsul Arifin Editor Ni’matul Faizah