PWMU.CO – Lembaga Pengembangan Cabang dan Ranting Pimpinan Daerah Muhammadiyah (LPCRPM) Lamongan melaksanakan agenda kunjungan kelima mereka di Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Mantup pada Ahad (18/8/2024).
Kegiatan ini berlangsung di aula SMK Muhammadiyah 10 Mantup, salah satu amal usaha yang dikelola oleh PCM Mantup.
Acara ini dihadiri oleh seluruh Pimpinan Ranting Muhammadiyah se-Cabang Mantup serta organisasi otonom (ortom) tingkat cabang.
Drs. KH Moh. Najih Bakar MSi, dalam pengantar materinya, menyampaikan beberapa poin penting.
Pertama, ia menekankan bahwa LPCRPM bertugas memberikan pembinaan dan pelatihan kepada cabang dan ranting, salah satunya melalui aplikasi LPCRPM.
Ia mengingatkan bahwa cabang dan ranting harus optimal dalam mendokumentasikan semua kegiatan mereka melalui NotulenMU, dengan peran aktif dari Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM) yang lebih menguasai teknologi.
Kedua, Najih menegaskan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk mengetahui perkembangan cabang dan ranting, termasuk jumlah anggota, amal usaha, perkembangan fisik, kegiatan, serta kendala yang dihadapi.
Ketiga, ia memastikan bahwa LPCRPM siap mendampingi, membina, dan bersama-sama mencari solusi untuk setiap masalah atau kendala yang ada.
Seperti pada kunjungan sebelumnya, tim LPCRPM PDM Lamongan menyampaikan beberapa materi penting.
Tholin, koordinator divisi LPCRPM, membahas pengembangan ranting, termasuk pendirian ranting baru, berbasis masjid, kawasan, dan komunitas, serta pemekaran ranting.
Ia juga memperkenalkan form berisi sembilan belas kriteria yang harus dipenuhi oleh pimpinan ranting, serta memberikan arahan dan solusi bagi kriteria yang belum terpenuhi.
Materi kedua disampaikan oleh Sabih, Wakil Sekretaris LPCRPM Lamongan, yang membahas aplikasi SalamMU dan NotulenMU.
Ia mengajak peserta untuk praktik langsung menggunakan aplikasi tersebut melalui ponsel mereka, mulai dari mendaftar akun di website lpcr.or.id hingga mengisi kegiatan cabang ranting di NotulenMU.
Materi ketiga tentang kemasjidan disampaikan oleh Fadlan, SH juga Wakil Sekretaris LPCRPM Lamongan. Ia menjelaskan bahwa untuk menjadi masjid unggul, ada lima belas kriteria yang harus dipenuhi oleh masjid-masjid di bawah naungan Muhammadiyah.
Dengan adanya kunjungan ini, LPCRPM Lamongan berharap dapat mendorong pengembangan cabang dan ranting, serta memastikan bahwa setiap amal usaha Muhammadiyah berjalan dengan optimal dan sesuai dengan prinsip-prinsip yang telah ditetapkan.
Penulis Tholin Editor Alfain Jalaluddin Ramadlan