PWMU.CO – Dalam upaya mencegah stunting dan meningkatkan kesehatan ibu serta anak, RSU Aminah Blitar bekerja sama dengan Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Kota Blitar mengadakan serangkaian kegiatan edukasi kesehatan yang diperuntukkan bagi wali murid TK ABA se-Kota Blitar.
Kegiatan ini diselenggarakan selama dua hari, pada Sabtu (21/9/2024) di Gedung Dakwah PDM Kota Blitar dan Sabtu (28/9/2024) di RSU Aminah Blitar.
Tidak hanya bertujuan untuk memberikan edukasi, acara ini juga diisi dengan kegiatan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) kepada 250 balita yang menjadi sasaran utama dari kegiatan ini.
Dengan dukungan tenaga medis yang profesional dan kolaborasi yang solid antara kedua pihak tersebut, diharapkan kegiatan ini bisa memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi peningkatan gizi serta kesehatan anak-anak di Kota Blitar.
Kesehatan ibu dan anak menjadi salah satu fokus utama dalam upaya peningkatan kualitas hidup masyarakat. Kesadaran akan pentingnya perawatan kesehatan yang optimal tidak hanya berlaku bagi orang dewasa, tetapi juga bagi anak-anak di usia balita, yang merupakan masa emas dalam perkembangan fisik dan mental.
Hal inilah yang melandasi adanya kerja sama antara RSU Aminah Blitar dengan PDA Kota Blitar untuk menyelenggarakan kegiatan edukasi kesehatan.
Acara yang berlangsung di dua lokasi berbeda ini melibatkan tiga dokter spesialis dari RSU Aminah Blitar, yakni Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi, Dr Satrio Budi Sp OG, Dokter Spesialis Anak, Dr Hanin Najahah SpA dan Dokter Spesialis Penyakit Dalam, Dr Ikke Putri Sp PD.
Masing-masing dokter tersebut memberikan materi sesuai dengan keahlian mereka. Mulai dari materi kesehatan ibu hamil dan melahirkan, perawatan kesehatan anak, serta edukasi terkait penyakit dalam yang kerap dialami oleh ibu maupun anak-anak.
Dalam sesi edukasi, Dr Satrio memberikan paparan terkait pentingnya perawatan kesehatan bagi ibu hamil dan pasca melahirkan.
“Kesehatan ibu selama masa kehamilan hingga melahirkan sangat menentukan kualitas kesehatan bayi yang dilahirkan. Kami berupaya memberikan informasi yang dapat membantu para ibu untuk menjaga kesehatan mereka agar terhindar dari komplikasi yang mungkin terjadi,” ujarnya.
Selain itu, ia juga menekankan pentingnya perawatan pasca melahirkan, termasuk pemberian ASI eksklusif dan pemantauan kesehatan ibu pasca persalinan.
Sementara itu, Dr Hanin memberikan penjelasan mendalam terkait tumbuh kembang balita serta pentingnya menjaga asupan nutrisi yang cukup. Ia menyoroti masalah stunting, yang masih menjadi salah satu masalah kesehatan serius di Indonesia.
“Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak balita akibat kekurangan gizi kronis. Ini bisa berdampak pada perkembangan fisik dan kognitif anak di kemudian hari,” jelasnya.
Ia juga berharap melalui kegiatan seperti ini, para orang tua dapat lebih memahami pentingnya pemenuhan nutrisi bagi anak-anak mereka.