PWMU.CO – MA Muhammadiyah 9 Lamongan (Masela) menggelar seminar spritual parenting traning di aula Masjid Asyifa’ RS Muhammadiyah Lamongan, pada Hari Sabtu, (23/11/2024)
Seminar parenting ini dikuti oleh seluruh siswa siswi Kelas 12 Masela beserta orang tuanya.
Kegiatan yang dimulai sejak pukul 08:00 WIB itu megambil tema “Sinergi orang tua, guru, dan anak dalam membentuk generasi islami meraih ridho Illahi.”
Kegiatan ini bertujuan untuk mensinergikan peran orang tua, guru dan anak, sehingga terbentuknya generasi Islam yang terdidik sekaligus terpelajar.
kepala Madrasah, Anton Wahyudin, MPd dalam sambutannya mengutip surat At-Tahrim ayat 6 yang artinya “Hai orang-orang beriman jagalah dirimu dan keluarga dari api neraka,”
“Ayat ini merupakan perintah bagi tiap orang beriman untuk selalu menjaga diri dan keluarganya dari ancaman api neraka,” jelasnya.
Lebih lanjut, kata Pak Anton, “Kegiatan ini tidak lain adalah untuk mensinergikan peran guru dan orang tua dalam mendidik anak, guru di sekolah memainkan peran sebagai orang tua, sedangkan ketika anak-anak berada di rumah, orang tualah yang harus menjadi guru bagi anak-anaknya”. Pungkasnya
Mudir Al Mizan Muhammadiyah Lamongan Ustadz Mujianto MPdI yang turut hadir dalam acara Parenting itu diminta untuk memberikan kata sambutan sekaligus membuka acara.
Mujianto dalam sambutannya mengatakan “Berkumpulnya guru, wali murid dan para siswa seperti ini merupakan momen langka, karena belum tentu pertemuan semacam ini dapat terulang kembali, oleh karena itu maksimal pertemuan ini dengan sebaik-baiknya.”
“Kami pesankan kepada para wali murid bahwa peran orang tua dalam proses pendidikan anak sangatlah penting, kalau bapak- Ibu guru di sekolah sudah memberikan pelayanan terbaiknya, maka kami berharap bapak ibu wali juga demikian adanya,” pesan mudir.
Pembukaan Parenting
Pukul 09:00 WIB acara Spiritual Parenting Training dimulai, Aris Setiawan STP, motivator berlabel Nasional itu membuka kajian parenting dengan penuh semangat.
Motivator yang pandai membuat tertawa para peserta, dengan candaannya yang segar dan spontan itu mengajak para orang tua dan anak untuk membangun komunikasi yang baik.
Dia mengatakan, “Kedua belah pihak (orang tua dan anak) dalam komunikasi harus bisa memberi dan menerima dalam artian bicara dua arah jangan satu arah, dengan demikian maka terbangunlah aura positif dan itulah yang akan membantu anak-anak kita meraih kesuksesan,” katanya. (*)
Penulis Ahmad Rusdi Editor Alfain Jalaluddin Ramadlan