PWMU.CO – Motivasi dari Sekretaris (Motdarsek) Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Kebomas yang mengantar siswa SD Muhammadiyah 1 Kebomas (SD Muri) Gresik, Jawa Timur, untuk meraih sukses menggapai cita-cita, dalam rangkaian kegiatan malam taqorrub yang dilaksanakan di Aula SD Muri, Sabtu (22/02/2025).
Sebelum menyampaikan materi, narasumber motivasi, Sekretaris PCM Kebomas, Yunus melakukan perkenalan. “Tak kenal maka tak sayang,” ungkap Yunus. Ia menyampaikan biodata dan pengalaman kerjanya dengan tujuan dapat memotivasi siswa-siswa.
Yunus memiliki berbagai pengalaman kerja, bahkan dia pernah menjadi seorang guru di SMA Muhammadiyah 1 Gresik, yang mana salah satu muridnya adalah guru yang mengajar di SD Muri.
Kunci Meraih Prestasi
Sekretaris PCM Kebomas menyampaikan beberapa Kunci Motivasi untuk meraih prestasi, di antaranya:
- Fokus, usaha pada satu hal tertentu (memusatkan perhatian). Misalnya, ketika ingin nilai yang baik, kita harus fokus belajar.
- Bangkitkan motivasi berprestasi, motivasi berprestasi merupakan dorongan dari diri sendiri untuk berjuang mencapai prestasi dan mengatasi segala rintangan, menghasilkan anak yang memiliki motivasi berprestasi adalah tekun, ulet, dan mandiri.
- Jadilah subjek jangan menjadi objek. Subjek akan membentuk seseorang menjadi pioneer (pelopor), coordinator (yang mengkoordinasi ), winner (pemenang), optimistis (selalu optimis dan penuh harapan), success (sukses di segala bidang), performance (prestasi), think ahead (berpikir ke depan).
- Peluang mengetuk pintu kita sekali, setelah itu ia akan pergi. Orang yang akan berprestasi tidak akan menghilangkan peluang. Jika ada peluang, jangan ditolak.
- Buat mimpi dan endapkan. Mimpi merupakan sesuatu gambaran, kejadian, pengalaman bawah sadar yang melibatkan penglihatan ,pendengaran, pikiran, perasaan atau indra dalam tidur.
Di akhir materi, Sekretaris PCM Kebomas menekankan bahwa kunci dari sukses dalam prestasi tidak hanya belajar, namun juga harus fokus dan terus membangkitkan motivasi prestasi untuk meraih cita-cita.
Dari semua itu, hanya Allah yang melindungi dan menolongnya, sesuai dengan firman Allah, surat al-Anfal ayat 40, yang artinya, “Dia adalah sebaik-baik pelindung dan sebaik-baik penolong”.
Tepat pukul 09.30 WIB, penyampaian motivasi berakhir, anak-anak berkumpul di teras untuk menikmati snack yang dibagikan ustadzah sambil bercanda ria.
Mereka menunjukan wajah yang senang saat menerima snack tersebut. Kemudian anak-anak segera menuju ke ruang kelas untuk beristirahat. Sebelum istirahat dianjurkan untuk sikat gigi, cuci tangan, kaki, dan berwudhu terlebih dahulu.(*)
Penulis Saidah Yuliana Wahyuni Editor Zahrah Khairani Karim
