PWMU.CO – Himpunan Mahasiswa Prodi Ilmu al-Quran & Tafsir (HMP IQT) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) menggelar Grand Opening Kajian Bareng (Kabar) dengan tema “Muda Beriman Muda Bertaqwa: Kun Mumtazaan Fii Ramadan” pada Kamis (27/2/2025).
Acara yang berlangsung di Masjid Fadhlurrahman Kampus 1 UMS ini, menjadi ajang pembukaan rangkaian kajian yang akan rutin digelar setiap bulan oleh Bidang Kajian Quran dan Dakwah (KQD) HMP IQT UMS.
Kajian ini menghadirkan Pendiri El-Bidayah Qur’an Center sekaligus penulis buku “Panduan Tajwid-Tahsin Teori dan Praktik, Ustadz Adityo Wiwit Kurniawan SAP SH.
Selain itu, ia juga merupakan pemegang sanad al-Quran Qira’at Ashim. Diskusi ini dipandu oleh mahasiswa semester dua yang juga menjabat sebagai staf bidang KQD HMP IQT 2025, Aqdam Aufa Qisthi.
Ketua Umum HMP IQT 2025, Muhammad Arya Kautsar, dalam sambutannya menegaskan bahwa kajian ini bertujuan untuk meningkatkan keimanan dan wawasan mahasiswa, khususnya dalam bidang keilmuan di lingkungan HMP IQT.
“Ini adalah salah satu bentuk dakwah kita. Melalui kajian ini, kita dapat memperoleh ilmu yang bermanfaat bagi mahasiswa UMS,” ujarnya.
Dalam kajiannya, Ustadz Adityo mengajak para mahasiswa untuk memanfaatkan momentum Ramadan dengan meningkatkan ketakwaan. Ia menekankan pentingnya meningkatkan kualitas shalat, memperbanyak membaca al-Quran, serta menyalurkan sedekah sebagai bentuk kepedulian sosial.
“Sempurnakan salat fardhu dengan shalat rawatib. Keutamaan salat tahajud dan dua rakaat sebelum Subuh sangat besar bagi kehidupan seorang Muslim,” tuturnya.
Acara yang berlangsung selama dua jam, dari pukul 15.30 hingga 17.30 WIB ini, diakhiri dengan sesi tanya jawab yang interaktif. Peserta tampak antusias berdiskusi dan menggali pemahaman lebih dalam mengenai amalan-amalan di bulan suci.
Kegiatan ini menjadi momentum untuk memperkuat iman, meningkatkan ketakwaan, dan menjadi pribadi yang lebih unggul di bulan Ramadan.
Kabar menjadi salah satu program kerja unggulan Bidang KQD HMP IQT UMS yang akan digelar setiap bulan. Selain sebagai sarana dakwah, kajian ini diharapkan menjadi wadah pembinaan spiritual bagi mahasiswa dalam menyambut Ramadan dan menjalani aktivitas dengan penuh keberkahan. (*)
Penulis Aqdam Aufa Qisthi Editor Ni’matul Faizah
