PWMU.CO – Seluruh sivitas akademika Universitas Muhammadiyah Lamongan (Umla), termasuk dosen, tenaga kependidikan (Tendik), serta mahasiswa, turut berperan aktif dalam Kajian Ramadan PWM Jatim 1446 H yang digelar di Dome Umla pada Sabtu (8/3/2025).
Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Umla, Alif Bin Khoir, menjelaskan bahwa mahasiswa, khususnya dari Organisasi Mahasiswa (Ormawa) seperti Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM), dan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), berperan sebagai panitia lokal. Selain itu, Mereka bertugas sebagai pembantu umum sekaligus perwakilan dari seluruh Ormawa yang turut hadir sebagai peserta kajian.
“Kami berperan sebagai pembantu umum atau panitia dengan tugas tambahan. Contohnya, kemarin kami menyiapkan bingkisan yang akan diberikan kepada peserta kajian yang hadir,” tutur Alif.
Kepada PWMU.CO Alif juga mengungkapkan rasa bangganya atas kepercayaan yang diberikan kepada Umla sebagai tuan rumah Kajian Ramadan PWM Jatim 1446 H.
“Ini merupakan suatu kehormatan dan kebanggaan tersendiri bagi kami, karena Umla dipercaya menjadi tuan rumah Kajian Ramadan 2025,” ujar mahasiswa Prodi Manajemen tersebut.
Menurutnya, melalui kajian ini, mahasiswa dapat mengambil banyak hikmah dan pelajaran berharga.
“Sebagai tuan rumah, ini bukan hanya sebuah kebanggaan, tetapi juga tanggung jawab. Artinya, kualitas dan kapasitas mahasiswa Umla juga harus terus meningkat seiring dengan kepercayaan yang diberikan,” tegasnya.
Ia juga menekankan pentingnya mahasiswa untuk terus mengembangkan diri agar menjadi lebih baik.
“Sebagai mahasiswa, kita harus selalu meng-upgrade diri, baik dalam akademik maupun non-akademik. Jika melihat dari segi fasilitas dan infrastruktur, Umla sudah berkembang pesat. Sekarang, tinggal bagaimana kita, sebagai mahasiswa, memanfaatkan peluang ini untuk terus bertumbuh dan meningkatkan kualitas diri. Kemajuan kampus harus sejalan dengan peningkatan kompetensi dan kontribusi mahasiswanya,” pungkasnya. (*)
Penulis Vina Indriani Editor Ni’matul Faizah
