
PWMU.CO – KB-TK ABA 45 Bambe menggelar kajian Ramadan di Masjid Al Furqon, Perumahan Bukit Bambe, Driyorejo, Gresik.
Acara ini diselenggarakan oleh KB-TK ABA 45 Bambe bekerja sama dengan Ikatan Wali Murid Aisyiyah Bustanul Athfal (IWAMA). Sebanyak 40 wali murid hadir dalam kajian ini, sementara sebagian lainnya berhalangan karena kesibukan pekerjaan.
Kajian yang berlangsung pada Rabu (12/3/2025) ini mengusung tema “Meraih Berkah Ramadan” dengan subtema “Panduan Puasa dan Ibadah Khusus Muslimah.”
Ketua IWAMA KB-TK ABA 45 Bambe, Metik Citra Agustiningrum, yang akrab disapa Mama Cece, menyampaikan rasa senang dan bangganya menjadi bagian dari IWAMA KB-TK ABA 45 Bambe.
“Kajian Ramadan ini menjadi wadah untuk mengisi waktu dengan kegiatan yang bermanfaat serta mendapatkan ilmu dari narasumber yang ahli di bidangnya,” ujarnya.
Wanita kelahiran Bojonegoro yang memiliki satu anak ini juga mengungkapkan kebahagiaannya bisa berkumpul dan bersosialisasi dengan ibu-ibu wali murid lainnya. Ia berharap kegiatan ini dapat terus berlanjut di masa mendatang.
Rochma Aprilia, salah satu peserta kajian, mengaku senang dengan adanya kegiatan ini karena memberikan pencerahan dan siraman rohani yang sangat bermanfaat bagi para ibu IWAMA dalam menjalankan ibadah sehari-hari.
Meraih Berkah Ramadan
Narasumber kajian, Eli Mahmudah SAg MPd, dari SD Mumtaz, menjelaskan berbagai ilmu terkait ibadah Ramadan, khususnya yang berkaitan dengan perempuan. Beberapa di antaranya adalah keistimewaan bulan Ramadan, panduan ibadah puasa, hal-hal yang membatalkan puasa, hukum haid dan nifas, serta fidyah. Kajian ini ditutup dengan sesi tanya jawab interaktif yang disambut antusias oleh para peserta.

Informasi PPDB SD Mumtaz
Usai kajian, kegiatan dilanjutkan dengan informasi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SD Mumtaz yang disampaikan langsung oleh Kepala Sekolah, Fatkhul Mubaroq MPd. Ia menyampaikan bahwa pendaftaran untuk tahun ajaran 2025-2026 telah terpenuhi, sehingga informasi yang disampaikan kali ini ditujukan untuk tahun ajaran 2026-2027.
“Pepatah mengatakan, sekali merengkuh dayung, dua tiga pulau terlampaui. Begitu pula kegiatan ini, selain mendapatkan ilmu agama, peserta juga memperoleh informasi penting mengenai pendidikan bagi putra-putrinya,” ujarnya. (*)
Penulis Endah Suryani Editor Wildan Nanda Rahmatullah