
PWMU.CO – Menandai siklus menstruasi merupakan hal yang sangat penting dilakukan oleh wanita. Hal ini disampaikan langsung oleh dokter Novi di hadapan para siswi jenjang kelas 5 SD Muhammadiyah 11 Surabaya, Kamis (13/03/2025).
Penyampaian materi pubertas remaja putri ini masuk dalam agenda besar Baitul Arqam 2025/1446 H. “Anak-anak yang sudah menstruasi, wajib rutin tandai siklusnya. Karena kita bisa tahu kesehatan reproduksi kita dari siklus ini. Apakah normal atau tidak,” ungkap dokter Novi.
Mulanya, dokter membagi beberapa kelompok dan meminta anak-anak menuliskan ciri-ciri pubertas pada remaja perempuan. Anak-anak juga harus menjelaskan beberapa pengertian seperti apa itu menstruasi sesuai dengan pemahaman mereka.
Para siswa sangat antusias dan memperhatikan setiap materi yang disampaikan.
Dokter Novi pun menyampaikan dengan detail betapa pentingnya menjaga alat reproduksi. Mulai dari siapkan mental hingga memastikan anak-anak tahu cara membersihkan darah haid, rutin mengganti pembalut tiap maksimal 4 jam hingga menandai siklus haid.
“Kita bisa melihat kesehatan yang ada dalam tubuh kita dari siklus haid. Maka dari itu, anak-anak juga jangan lupa untuk mencatat hari pertama dan terakhir haid tiap bulannya,” imbuh dokter Novi.
Para siswa juga dihimbau untuk menjaga kebersihan diri sendiri. Mulai dari menjaga kelembapan area vagina yang sering memicu tumbuhnya jamur, hingga sering mengganti pembalut apabila sudah penuh atau sudah lama dipakai.
“Darah haid itu kotor, jadi kalau sudah penuh pembalutnya atau sudah lama dipakai anak-anak harus ganti. Kalau tidak, siap-siap mendapat penyakit,” tambahnya.
Adanya materi pubertas remaja baik putra dan putri ini, ketua panitia Baitul Arqam, Fauzan Muslim SHI berharap anak-anak bisa lebih menjaga kesehatannya.
“Ini sebenarnya masuk ke dalam bab bersuci. Di lain sisi, anak-anak juga harus lebih sadar tentang pentingnya menjaga kesehatan reproduksi,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Muslim mengatakan bahwa sudah kewajiban kita sebagai pendidik memberikan edukasi tentang pubertas, baik siswa putra maupun putri.
“Semoga materi yang disampaikan para dokter yang kita hadirkan ini menambah wawasan anak-anak dan dapat ditetapkandalam kehidupansehari-hari,” pungkas guru Al Islam SD Muhlas.(*)
Penulis Afiyah Romadhoni Editor Zahrah Khairani Karim