
PWMU.CO – Sekolah Inspiratif SD Muhammadiyah 15 Surabaya (SDM Limas) mengadakan simulasi Salat Idul Fitri 1446 Hijriah dan perawatan jenazah di halaman sekolah, (20/3/2025). Kegiatan tersebut dikawal langsung Babinkamtibmas Jajartunggal Polsek Wiyung, banyak pengguna jalan yang lihat karena ada kegiatan yang berbeda dari hari biasanya.
Kegiatan ini diikuti seluruh murid kelas 1 sampai 6 SDM Limas didampingi ustad dan ustadzah guru karyawan. Mereka berbondong-bondong menuju halaman sekolah setelah menerima informasi dari pemandu acara Syaifudin, sambil mengumandangkan takbiran mengajak seluruh murid dan guru karyawan SDM Limas segera berkumpul di halaman sekolah dengan menyusun shof yang telah dipersiapkan panitia.
“Alhamdulillah sesuai dengan jadwal pukul 07.30 seluruh murid mulai kelas 1 sampai 6 dan didampingi ustad dan ustadzah guru karyawan SDM Limas bisa berkumpul menyusun shof yang rapi sambil mengumandangkan gema takbir, imam dan khatib yang sudah kita siapkan bisa jalankan amanah sesuai dengan tugasnya masing-masing,” tutur ketua Darul Arqom SDM Limas, Sufyan Tsauri sambil tersenyum.
Simulasi Salat Idul Fitri
Yang bertindak sebagai imam simulasi Salat Idul Fitri 1446 Hijriyah adalah Ananda Muhammad Zhafran Al Ghifari murid kelas 6 Ibnu Rusdy, sedangkan yang menjadi khatib adalah Mahesa Yoga Al Ghifari murid kelas 6 Ibnu Taimiyah. Disamping itu Tim Wartawan Cilik (WarCil) SDM Limas ikut meliput kegiatan tersebut, Tim WarCil Limas meliputi Chirayu Alesha Hermanto murid kelas 6 Ibnu Rusyd, Sabrina Hawla Rifania murid kelas 6 Ibnu Rusyd dan Talita Shakila Liban S. murid kelas 5 KH Ibrahim
Sabrina Hawla Rifania murid kelas 6 Ibnu Rusyd sebagai reporter 1 menanyakan kepada Mationo sebagai Wakil Kepala Sekolah Sinergi SDM Limas. Apa tujuan kegiatan simulasi Salat Idul Fitri ini ustad?
“Simulasi Salat Idul Fitri ini kita laksanakan agar seluruh murid mengetahui bahwa pelaksanaan salat Idul Fitri masa Rasulullah Shalallahu Alaihi Wasallam biasa dilaksanakan di terbuka atau lapangan dan agar mereka tau tata caranya terutama saat takbir rekaat pertama dan kedua,” jelas Yono sambil tersenyum.
Chirayu Alesha Hermanto sebagai reporter 2 menanyakan, apa manfaat kegiatan ini dilakukan di halaman sekolah SDM Limas?
“Kegiatan ini merupakan rangkaian program Darul Arqom SDM Limas mulai dari tanggal 10 Maret 2025, sehingga memberikan manfaat yang luar biasa buat peserta Darul Arqom, biasanya dilaksanakan di masjid, didalam ruang kelas atau di pondok, sekarang mereka kita ajak di halaman sekolah sebagai penutup kegiatan Darul Arqom yang kita kenal Darul Arqom Terpadu,” jawabnya.
Harapan Kegiatan Darul Arqom
Terakhir Talita Shakila Liban sebagai reporter 3 menanyakan kepada narasumber tentang apa harapan setelah mengikuti kegiatan Darul Arqom Terpadu SDM Limas ini?
“Selesai pelaksanaan Darul Arqom SDM Limas berupa simulasi Salat Idul Fitri ini, diharapkan seluruh peserta bisa memahami dan mampu menerapkan di rumah masing-masing. Mereka ikut melaksanakan salat Idul Fitri di lapangan, saat berangkat dan pulang dengan jalur yang berbeda, bisa sambung silaturahim di hari Idul Fitri 1446 Hijriyah nanti,” jawab Yono, sambil ucapkan selamat hari raya Idul Fitri 1446 Hijriyah Mohon maaf lahir batin.
Usai wawancara simulasi Salat Idul Fitri 1446 Hijriyah, Tim WarCil SDM Limas ikut gabung sebagai peserta Baitul Arqom Terpadu SDM Limas dan didampingi guru dan karyawan tetap duduk dengan rapi di halaman sekolah, kemudian dilanjutkan simulasi zakat fitrah. (*)
Penulis Ali Shodiqin Editor Amanat Solikah