
PWMU.CO – Perwakilan Aisyiyah Cabang se-Kota Surabaya menghadiri acara Halal Bihalal Hari Raya Idul Fitri 1446 H keluarga besar Aisyiyah, yang mengusung tema “Perempuan Berkemajuan Membangun Kesadaran dan Kemandirian”. Acara ini diselenggarakan di Gedung Serbaguna SD Muhammadiyah 8 pada Ahad (13/4/2025).
Dalam kesempatan tersebut, Ketua PDA Kota Surabaya, Hj Alifah Hikmawati SThI, menyampaikan pentingnya saling memaafkan serta tujuan utama dari kegiatan Halal Bihalal, yaitu memperkuat ukhuwah, baik di antara anggota Aisyiyah Kota Surabaya maupun sesama muslimah secara umum.
“Meski halal bihalal bukan budaya yang berasal dari Islam, tetapi ini adalah momen yang sangat baik untuk saling memberi dan meminta maaf. Dalam Islam, jika kita memiliki kesalahan kepada sesama manusia, tidak perlu menunggu hingga satu tahun. Islam hanya memberi tenggang waktu satu, dua, maksimal tiga hari saja untuk menyelesaikannya,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia menegaskan, “Budaya silaturahmi memang bukan berasal dari Islam, tetapi karena nilai dan manfaatnya besar, maka ini menjadi kesempatan bagi kita untuk saling memaafkan dan melepaskan kesalahan, sesuai dengan perintah Allah. Jangan menunggu hari raya untuk meminta maaf, karena Islam menekankan agar segera menyelesaikan permasalahan dalam tiga hari.”
Ia menekankan bahwa Islam mengajarkan ukhuwah islamiyah, yaitu persaudaraan, bukan permusuhan. Oleh karena itu, ia berharap seluruh anggota keluarga besar Aisyiyah, khususnya pimpinan cabang dan daerah se-Kota Surabaya, tidak menyimpan dendam.
“Memaafkan adalah modal penting dalam perjuangan kita. Sebaliknya, jika masih ada dendam di hati, itu akan menjadi penghambat dalam perjuangan membela dan menyebarkan nilai-nilai Islam melalui wadah Aisyiyah,” lanjutnya.
“Selama kita hidup berdampingan dengan sesama manusia, akan selalu ada kesalahan—baik dari diri sendiri maupun dari orang lain. Jangan berharap memiliki teman yang tidak pernah berbuat salah atau lupa. Justru ketika mereka lupa atau khilaf, itu pertanda bahwa mereka manusia. Maka bersyukurlah, karena kita sedang berinteraksi dengan sesama manusia.”
Menutup sambutannya, Hj. Alifah mengajak seluruh keluarga besar Aisyiyah, mulai dari pimpinan daerah, cabang, hingga ranting, untuk terus menjaga silaturahmi sebagai bentuk ketaatan kepada Allah.
“Siapa yang suka menyambung silaturahmi, maka Allah akan memperpanjang umurnya,” pungkasnya. (*)
Penulis Tri Eko Sulistiowati Editor Wildan Nanda Rahmatullah