
PWMU.CO – Kabar membanggakan datang dari SMP Muhammadiyah 1 Gresik atau yang biasa disebut Spemutu Gresik. Dua siswa boarding school, Aliftya Indah Purbasari dan Muhammad Hilmi meraih prestasi di lomba Tahfidh Skamusa Integrated Competition 2025, Senin (14/04/2025).
Ajang kompetisi tahunan yang diselenggarakan oleh SMK Muhammadiyah 1 Bungah Gresik ini mempertemukan para penghafal al-Quran terbaik dari berbagai sekolah di kabupaten Gresik.
Tya, sapaan akrab santriwati kelas VIII C tersebut meraih posisi Runner-up, dan Hilmi sapaan akrab satriwan kelas VIII B meraih juara 3, mereka berdua santri yang dikenal tekun dan memiliki hafalan al-Quran yang kuat.
Keberhasilannya meraih prestasi dalam kompetisi tahfidh ini tentu menjadi kebanggaan tersendiri bagi bapak ibu guru Spemutu serta keluarga siswa.
Kepada kontributor PWMU.CO, Hilmi, remaja kelahiran Lamongan tersebut mengutarakan rasa senang atas capaian pribadinya. Untuk menghadapi kompetisi, ia berlatih selama sebulan penuh di bulan Ramadan.
“Alhamdulillah dan terima kasih saya ucapkan kepada bapak ibu guru Spemutu Gresik yang sudah mendukung dan memberikan kemudahan belajar saya dikelas. Tak lupa juga kepada kedua orang tua saya di Lamonga, serta tak lupa terima kasih kepada para musrif musrifah boarding school Spemutu yang sudah membimbing saya selama di pondok,” terangnya.
“Saya tak menyangka atas hasil yang saya dapat, sedari tadi saya hanya fokus pada hafalan saja sembari berdoa kepada Allah SWT agar ketika mengikuti perlombaan diberikan kekuatan dan hasil terbaik. Peserta yang lain pun juga bagus-bagus hafalannya, dan mereka layak untuk dapat prestasi,” imbuhnya.
“Semoga kedepannya saya tetap konsisten dalam bidang tahfidh, dan juga menular kepada teman-teman yang lain,” tutup penghobi sepak bola tersebut.
Hal senada juga disampaikan Tya, dara kelahiran Gresik tersebut pun juga mengungkapkan hal yang sama dengan yang disampaikan oleh koleganya itu.
Menurutnya, berkompetisi dengan peserta dari sekolah lain dari seluruh kabupaten Gresik di lomba Tahfidh ini merupakan tantangan tersendiri baginya.
Karena masing-masing siswa memiliki keunikan tersendiri dalam metode penghafal al-Quran. Sehingga baginya hal tersebut menambah pengalaman baginya untuk berkompetisi di level berikutnya.
Sebagai informasi, Skamusa Integrated Competition 2025 merupakan ajang tahunan yang diselenggarakan oleh SMK Muhammadiyah 1 Gresik.
Kompetisi ini tidak hanya berfokus pada bidang akademik, namun juga memberikan ruang bagi pengembangan potensi siswa di bidang keagamaan, salah satunya melalui lomba Tahfidh Al-Quran.
Tahun ini, lomba Tahfidh berhasil menarik perhatian banyak peserta dari berbagai sekolah, dan menciptakan persaingan yang cukup ketat, tercatat terdapat 30 siswa yang mengikuti kegiatan di level Tahfidh.
Kepala SMK Muhammadiyah 1 Gresik, Mukromin Latif SPd mengucapkan selamat dan sukses kepada siswa Spemutu yang pada hari ini meraih prestasi di bidang Tahfidh, ia berharap dengan keberhasilan yang diraih menjadi penyemangat, serta kebanggaan siswa dan orang tua dalam bidang tahfidh.
Keberhasilan menunjukkan kemampuan menghafal al-Quran serta melantunkan ayat-ayat suci yang fasih dan tartil, juga ketekunan dan kedisiplinannya dalam menghafal al-Quran patut diapresiasi karena tidak mudah untuk menjadi seorang hafidh.
Ia berharap, program Tahfidh yang dijalankan di boarding school dapat mencetak generasi Qurani yang cinta dan mengamalkan al-Quran di sekolah masing masing.(*)
Penulis Bening Satria Prawita Diharja Editor Zahrah Khairani Karim