PWMU.CO – Melakukan kegiatan sosial bukan hanya kewajiban. Namun sudah menjadi hobi bagi kader Muhammadiyah, khususnya Hizbul Wathan (HW), Watukebo Jember.
Kali ini mereka harus memikirkan nasib liburan anak yatim, piatu, yatim piatu, anak-anak dari kalangan tidak mampu, dan anak-anak korban broken home yang pupus dari hangatnya kasih sayang keluarga..
Dengan semangat berbagi, HW Watukebo bersinergi dengan angkatan muda Muhammadiyah (AMM) Watukebo dan Pengurus dan Pengasuh Panti Asuhan Muhammadiyah se-Kabupaten Lumajang menyelenggarakan wisata kader, Selasa-Sabtu (19-23/12/17).
Bertempat di ‘Kampung Muhammadiyah’ Watukebo Jember, kegiatan ini diikuti oleh 145 anak asuh dari Panti Asuhan Muhammadiyah se-Lumajang.
Kegiatan yang bertajuk In House Training Kader Persyarikatan ini dikemas dengan konsep terpadu antara sistem pesantren dengan sistem kepanduan.
Mereka ditempatkan di barak dan camp ala pandu HW berikut dengan sistem beregunya. Namun suasana khas ala santri tetap ditonjolkan, seperti budaya pakaian hingga rutinitas ibadahnya.
Dipandu oleh Dewan Sughli HW Watukebo, acara semakin menarik dengan scout games, outbound, taddabur alam, api unggun dan art performance.
Selain materi ketangkasan dan kemandirian, enterpreneurship juga disajikan oleh Kwarcab HW Watukebo. Ada juga materi praktis life skill oleh Nasyiatul Aisyiyah, retorika dan muhadhoroh oleh Ikatan Pelajar Muhammadiyah, olah raga dan bela diri oleh Tapak Suci, serta manajemen qolbu, qiyamul lail dan fathul qulub oleh Pemuda Muhammadiyah.
Bahkan, anak-anak asuh ini dimanjakan oleh lezatnya masakan ibu-ibu Aisyiyah Watukebo dengan dapur umumnya. Lengkap, kan!
Layaknya tamu khusus, kedatangan mereka disambut dg sajian khas Drum Band HW komplit dengan semua anggota HW Athfal hingga HW era 50 dan 60-an.
Bahkan jajaran Pimpinan Cabang Muhammadiyah Watukebo beserta pimpinan ortomnya turut hadir menyambut.
Senyum dan tawa yang lepas serta tulus cukuplah menggambarkan suasana kekeluargaan dan keakraban diantara mereka. Semoga kelak mereka bahagia dan menjadi kader tangguh jangka panjang di masa mendatang.
Berbagi tak pernah merugi. (Arsyad/MHR/AK)