PWMU.CO-Di bawah hujan rintik-rintik, siswa SMP Muhammadiyah 12 GKB Gresik menyusuri sungai untuk observasi makhluk hidup, Senin (19/2/18). Kegiatan pembelajaran biolitik yang berkolaborasi dengan siswa SMP Negeri 1 Pandaan dan SMP An-Nisaa Tangerang dilaksanakan di sungai Pandaan-Pasuruan yang bersedekatan dengan kawasan perkampungan.
Siswa dibagi per 10 kelompok mengobservasi jenis makhluk hidup yang ada di sungai. Dengan dibimbing LSM Lingkungan setempat dan pendamping guru, mereka mencari makhluk apa saja yang di sungai itu.
”Seru, kami dapat lima yuyu dan ikan kecil yang tertangkap dalam jaring,” papar Talitha Shahiza, siswa kelas VII. “Tahapan berikutnya adalah kami menghitung jumlah makhluk hidup hasil tangkapan dan presentasi di hadapan kelompok lain,” tambahnya.
Keseruan juga disampaikan Raihan Haidar. Dia mengatakan selama proses pembelajaran susur sungai juga bisa mengamati buangan sampah rumah tangga dan air yang mengalir di sungai yang sangat berdekatan dengan rumah warga.
”Air sedikit keruh dan banyak sampah di sekitar sungai,” paparnya sambil mengambili sampah plastik. ”Mahkhluk hidup pun sedikit susah di dapat dalam aliran sungai di sini.”
Pembelajaran biolitik ini memang untuk mengasah kemampuan observasi siswa terhadap lingkungan sekitar. Bukan sekadar mencari mahkluk hidup yang ada di sungai, mereka juga bisa mengamati tanaman dan juga sampah yang ada di sekitar atau yang hanyut di sungai.
”Siswa dilatih kepekaan terhadap lingkungan. Mulai menemukan mahkluk hidup di sungai, melihat aliran sungai, sampah, dan tanaman yang tumbuh di sekitar sungai,” ujar Narto SPd, Waka Kesiswaan SMP Negeri 1 Pandaan saat mendampingi siswanya.
Kolaborasi pembelajaran sains antara SMP Negeri 1 Pandaan dan SMP An-Nisaa Tangerang merupakan perwujudan dan aplikasi dari kerja sama SMP Muhammadiyah 12 GKB Gresik dengan dua sekolah tersebut. Kerja sama yang diorientasikan dalam peningkatan kualitas pendidikan. (Ichwan Arif)