PWMU.CO– Ujian sekolah (Usek) siswa kelas 6 SD Muhammadiyah 11 Surabaya (SD MuhlaS) berlangsung mulai Selasa (17/5/2022).
Kegiatan diawali murajaah surat al-Quran dan shalat Dhuha berjamaah. Setelah itu siswa menuju halaman lantai tiga untuk apel pagi sebelum memasuki ruang ujian.
Kepala SD Muhlas Mursiah SAg MPd menyampaikan, Usek ini merupakan ujian akhir sekolah dari beberapa rangkaian ujian yang harus dilalui oleh siswa kelas 6. Ini prasyarat kelulusan. Mulai dari ujian praktik hingga Unjuk Kerja dan Karya (UKK) dan yang terakhir adalah Usek.
Ustadzah Mursiah berharap ujian ini bisa dilaksanakan dengan tertib, percaya diri, dan jujur. ”Percaya diri segala sesuatu yang kita kerjakan adalah hasil karya sendiri, bukan karena meniru atau melihat jawaban dari orang lain,” katanya.
Jujur dalam mengerjakan ujian, sambung dia, kejujuran yang sudah dilatih sejak kelas 1, saat di kelas 6 ini saatnya dibuktikan ketika ujian sekolah.
Wakasek Urusan Kurikulum Ustadzah Siti Munarti SS menjelaskan, Usek dimulai Selasa-Rabu (17-25/5/2022). Usek tahun ini seperti tahun sebelumnya menggunakan aplikasi Moodle yang terintegrasi dengan web sekolah.
”Bedanya jika dalam masa pandemi Covid-19 dua tahun lalu nyaris kegiatan dilaksanakan secara daring begitu juga penilaian dan evaluasi dikerjakan di rumah. Kali ini semua siswa sudah diperkenankan masuk 100 persen,” katanya.
Jadi, ujar dia, anak anak sudah terbiasa melaksanakan ujian menggunakan aplikasi Moodle. Seluruh siswa mengerjakan menggunakan gadget dan diberi username-pasword untuk login. Siswa yang tidak mempunyai HP, sekolah menyiapkan lab komputer.
”Dalam penilaian, guru dapat menganalisis langsung dengan cara download hasil jawaban siswa yang sudah tersimpan kemudian jadi analisis berupa excel. Hanya soal uraian saja yang dikoreksi manual,” tuturnya.
Dia menambahkan, secara administrasi dan jadwal pelaksanaan Usek mengikuti juknis dari Diknas dan acuan Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S SD/MI) Muhammadiyah Kota Surabaya.
Pelaksanaan ujian sekolah ini serentak se Surabaya. Pembagian peserta ujian sesuai aturan setiap ruang diisi 20 siswa dengan dua pengawas ujian.
Penulis Muriyono Editor Sugeng Purwanto
