Search
Menu
Mode Gelap

Puluhan Peserta Hadiri Pengajian Silaturahmi PRM Cungkup ke-17

Puluhan Peserta Hadiri Pengajian Silaturahmi PRM Cungkup ke-17
Suasana Pengajian Silaturahmi PRM Cungkup ke-17 bersama Ortom yang terhadiri sekitar 60 peserta. (Istimewa/PWMU.CO).
pwmu.co -

Pengajian Silaturahmi PRM Cungkup beserta Ortom yang ke-17 terhadiri sekitar 60 peserta, mulai dari balita sampai lansia.

Suasana tampak hangat dan akrab, dipenuhi wajah-wajah antusias dari berbagai kalangan yang datang dengan tujuan yang sama.

Yaitu, untuk memperdalam ilmu agama sekaligus mempererat tali silaturahmi antar sesama jamaah Muhammadiyah.

Telah Berlangsung 17 kali

Acara terbuka dengan sambutan dari perwakilan PRM, Achmad Ghofur. Dalam sambutannya, ia mengutarakan fakta unik bahwa kegiatan pengajian seperti ini sejatinya sudah ada sejak lama, namun sempat vakum pada beberapa tahun lalu.

Kini, pengajian ini hidup kembali dan sudah terselenggara kisaran 17 kali. Hal ini dibangkitkan sebagai wujud semangat untuk melanjutkan tradisi keilmuan dan kebersamaan.

Ia juga menegaskan bahwa kegiatan ini bukan hanya ajang untuk tholabul ilmi (menuntut ilmu). Tetapi juga wadah untuk memperkuat ukhuwah islamiyah, khususnya di antara warga Muhammadiyah.

Setelah sambutan, acara berlanjut dengan iftitah oleh Ustadz H Sanusi SPd. Dalam pengantarnya, beliau turut mengingatkan bahwa K.H. Ahmad Dahlan, juga dahulu sering membentuk kelompok-kelompok kajian untuk memperkuat semangat dakwah dan pendidikan Islam.

Ustadz Sanusi juga menekankan pentingnya menjaga persatuan di dalam organisasi. Menurutnya, perbedaan pendapat atau ikhtilaf yang tidak dikelola dengan baik bisa merusak kekompakan dan bahkan menghancurkan sebuah organisasi.

Iklan Landscape UM SURABAYA

Oleh karena itu, setiap anggota Muhammadiyah hendaknya terus menanamkan nilai amar ma’ruf nahi mungkar dalam kehidupan sehari-hari.

6 Kunci Menuju Keridhaan Allah

Memasuki bahasan inti, Ustadz Sanusi menyampaikan materi kajian utama yang sangat menggugah hati, dengan tema “Kunci Menuju Surga dan Terhindar dari Neraka.”

Dalam penjelasannya, ia memaparkan enam kunci utama yang bisa membawa seorang hamba menuju keridhaan Allah SWT. Di antaranya:

  1. Menyembah hanya kepada Allah semata, tanpa menyekutukan-Nya.
  2. Menunaikan sholat wajib lima waktu dengan penuh khusyuk.
  3. Menunaikan zakat sebagai wujud kepedulian sosial.
  4. Berpuasa di bulan Ramadhan dengan keikhlasan hati.
  5. Melaksanakan ibadah haji bagi yang mampu.
  6. Menjaga hubungan baik sesama manusia (hablumminannas) agar kehidupan sosial tetap harmonis.

Pengajian berakhir dengan suasana penuh keakraban. Para peserta terlihat begitu antusias, banyak yang saling bertukar pandangan dan menyampaikan kesan positif terhadap materi yang tersampaikan.

Dengan kegiatan seperti ini, harapannya semangat belajar dan kebersamaan warga Muhammadiyah akan terus tumbuh. Serta menjadi langkah nyata dalam memperkuat nilai-nilai Islam di tengah masyarakat.

Iklan Landscape Mim6tebluru

0 Tanggapan

Empty Comments