PWMU.CO – Liga 2 dihentikan sementara, PS Hizbul Wathan surati operator kompetisi PT Liga Indonesia Baru (LIB). Ada tiga usulan yang disampaikan dalam surat tersebut.
Seperti yang disampaikan Manajer PS Hizbul Wathan Suli Da’im. Dia mengungkapkan, dalam surat tersebut ada tiga usulan yang disampaikan pada PT LIB.
“Pertama, PT LIB dan PSSI segera mengeluarkan surat resmi berkenaan dengan penghentian kompetisi. Hal ini sebagai acuan manajemen menentukan masa kontrak pemain yang bergabung di PS Hizbul Wathan,” ujarnya, Selasa (31/3/20).
Kedua, lanjutnya, PT LIB dan PSSI dimohon segera menyusun kembali dari awal jadwal Kompetisi Liga 2 2020. “Dengan mengacu tahapan penanganan Virus Covid-19 jika berhasil ditangani. Paling lambat akhir bulan Juni 2020 atau menunggu instruksi pemerintah,” lanjutnya.
Usulan terakhir, PS Hizbul Wathan berharap pemberian hak klub berupa subsidi termin pertama. Hal ini sesuai dengan regulasi yang dikeluarkan PT LIB.
“PS Hizbul Wathan sudah bertanding away ke Persijap Jepara. Biaya yang dikeluarkan jauh lebih besar dibanding tim tuan rumah yang bisa mengelola pendapatan dari tiket pertandingan yang digelar,” papar Suli.
Saat ini, PS Hizbul Wathan telah merampungkan kontrak kepada 22 pemain yang telah direkrut. Tim berjuluk Laskar Matahari itu masih memiliki kuota tambahan pemain hingga 30 pemain sampai akhir Maret 2020.
“Namun kami belum bisa melanjutkan. Manajemen menunggu kepastian digelarnya Liga 2 yang hingga sekarang masih dihentikan,” ujar Suli.
Latihan Diliburkan
Suli menambahkan, sejak Senin (23/3/2020) latihan sudah diliburkan. Tidak ada karantina. Semua pemain diminta menjalani latihan individu. “Manajemen memutuskan meliburkan latihan rutin. Keputusan tersebut diambil terkait dengan makin meluasnya wabah Coronavirus Disease (Covid-19),” ujarnya.
Libur latihan ini juga menindaklanjuti keputusan PSSI yang menghentikan kompetisi Shopee Liga 1 dan Liga 2 2020 hingga waktu yang tidak ditentukan. Keputusan menindaklanjuti arahan dari Presiden Joko Widodo terkait penyebaran virus Covid-19. Juga surat Menpora tentang protokol kewaspadaan pencegahan wabah virus tersebut bagi kegiatan olahraga Liga 1 dan Liga 2 2020.(*)
Co-Editor Darul Setiawan. Editor