PWMU.CO – Dakwah Muhammadiyah seolah tidak mengenal batas. Karena senantiasa mampu menebar manfaat dan pencerahan kepada siapa saja. Melalui Majelis, Lembaga maupun Ortomnya, Persyarikatan Muhammadiyah menghadirkan dakwah yang mampu menyentuh hampir setiap lini masyarakat.
Seolah tak mau ketinggalan dengan induk organisasinya, ‘Aisyiyah terus menggelorakan ‘Jihad Ekonomi’. Salah satu model dakwah di bidang pemberdayaan dan penguatan ekonomi tersebut datang dari ibu-ibu ‘Asyiyah Cabang Kedungkandang, Kota Malang. Mereka mengerakan roda ekonomi umat dengan memproduksi roti tawar dengan merk ‘Aica’.
(Baca: Kenalkan Roti ‘Maida’ Ke Pelajar Bersama dengan Upaya Pencegahan Virus HIV Aids dan Bos PT Kelola Mina Laut Kunjungi Outlet Roti Maida)
”Meski dilaunching secara sederhana berbarengan dengan tabligh akbar pekan lalu itu, akan tetapi kini Roti Aica mulai menarik hati para ibu-ibu. Seperti halnya saat ‘buka lapak’ di berbagai pengajian, Roti Aica langsung diserbu oleh para jama’ah dan dalam sekejap dagangan pun habis terjual,” kata Ketua Pimpinan Cabang ‘Aisyiyah (PCA) Kedungkandang Sulistini Kepada pwmu.co, Jum’at (3/2 ).
Ia lantas menceritakan awal mula munculnya ide membuat dan memproduksi Roti Aica. Menurutnya, Ide itu bermula dari salah satu anggota yang mempunyai usaha produksi kue. Akan tetapi usah itu behenti tanpa tahu apa penyebabnya. Sehingga alat-alatnya tidak terpakai dan banyak yang rusak.
”Nah, kebetulan ibu-ibu Aisyiyah pandai bikin resep kue, termasuk resep roti tawar. Ya, akhirnya munculah ide itu. Selain bisa memberikan pekerjaan pada anggota kita, alat-alat yang tadi juga bisa dimanfaatkan lagi setelah diperbaiki,” terangnya.
(Baca juga: Outlet Roti Maida Resmi Dibuka di Peneleh Surabaya dan Bachtiar Nasir: Roti Maida Akan Mengiringi Sarapan Pagi Kita)
Sulis menegaskan PCA Kedungkandang sangat serius menangani bisnis tersebut. Bahkan, usaha Roti Aica tersebut bakal dijadikan amal usaha. Maka dari itu, ia menegaskan akan membuat planning usaha yang matang. Selain itu, agar dapat memproduksi lebih banyak lagi, PCA Kedungkandang bakal menambah dan melengkapi alat, serta perlu penambahan tenaga kerja. ”Mohon masukan dan doanya agar usaha ini sukses,” harapnya.
Sementara itu, Ketua Klinik Keluarga Sakinah PDA Kota Malang Luluatul Ummah yang berkesempatan membeli dan merasakan Roti Aica mengungkapkan bahwa roti yang diproduksi oleh PCA Kedungkandang ini memang enak dan sehat. ”Roti ini memiliki tiga rasa (aroma). Yakni pandan, susu dan coklat,” tuturnya. (uzlifah/aan)