PWMU.CO – Medan jalan penuh risiko harus ditempuh oleh kader Pemuda Muhammadiyah Cabang Tulangan, Sidoarjo, untuk sampai ke Desa Pusung Malang, Kecamatan Puspo, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.
Selama kurang lebih 30 menit dari Jalan Raya Tosari – Puspo, rombongan dengan tiga kendaraan roda empat menyusuri lereng kaki Gunung Bromo untuk menjangkau desa tersebut.
Kanan tebing, kiri jurang. Sebagian jalan masih berupa makadam. Jarum jam menunjukkan pukul 00.30 WIB, Jumat (30/6/2023). Tanjakan dan turunan membentang sepanjang jarak 7 kilometer dari Jalan Raya Kecamatan Puspo. Jarak yang relatif pendek namun terasa begitu jauh dan lama karena kondisi medan yang sulit.
Rasa was-was pun meliputi setiap penumpang selama perjalanan. Namun demikian, pilihannya hanya terus maju dan sampai ke tempat tujuan. Karena putar balik pun tidak mungkin.
“Kita mengejar waktu supaya Jumat pagi hewan kurban bisa disembelih dan terdistribusi ke warga. Perjalanan ditempuh malam hari karena Kamis pagi sebagian dari teman-teman masih menjadi panitia kurban juga,” tutur Ketua Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah (PCPM) Tulangan Ahmad Alfarizi.
Faris, sapaan akrabnya, mengatakan, meski akses menuju lokasi begitu sulit tapi antusiasme anggotanya tak surut sedikit pun. Sebab, ini merupakan program Dakwah TRerpadu pertama yang dilaksanakan oleh PCPM Tulangan.
“Kami sangat ingin kegembiraan hari raya Idul Adha itu dirasakan baik oleh masyarakat muslim baik yang di perkotaan maupun pelosok desa. Momen ini juga menjadi bagian dari peran Pemuda Muhammadiyah untuk menyiarkan Muhammadiyah di daerah pedalaman,” ujar Faris.
Sekretaris PCPM Tulangan Ilham Arrasyid menambahkan, dalam Dakwah Terpadu kali ini hewan kurban yang didistribusikan ialah satu ekor sapi dan satu kambing. Setelah diproses, daging kurban dibagikan kepada 200 keluarga di Desa Pusun Malang.
“Alhamdulillah semua berjalan lancar dan warga masyarakat menerima kehadiran Pemuda Muhammadiyah dengan sangat baik. Ini menjadi semangat kita untuk terus melanjutkan program di tahun-tahun berikutnya,” ujar Ilham.
Baca sambungan di halaman 2: Semangat Fastabikhul Khairat