PWMU.CO – Kamera siap. Action! Begitulah aba-aba yang diberikan sang “sutradara”, seperti lazimnya dalam pengambilan gambar sebuah film. Syuting pun dimulai: lancar. Namun baru berjalan 2 menit, tiba-tiba dering sebuah HP berbunyi. “Cut!” sutradara memberi apa-aba. Pengambilan gambar dihentikan dan harus diulang karena dering telepon narasumber yang tiba-tiba berbunyi bisa merusak kualitas rekaman.
Suasana di atas terjadi di Kantor Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jatim, saat Direktur Lazismu Jatim drh Zainul Muslimin melakukan tapping (rekaman) sebagai salah satu narasumber dalam acara Cahaya Hikmah yang akan ditayangkan PWMU TV selama Ramadhan 1438. Acara berdurasi 3 menit itu rencana di-up load di PWMU.CO menjelang berbuka puasa.
(Baca: “Cahaya Hikmah” Siap Jadi Tayangan Andalan PWMU.TV di Bulan Ramadhan)
Karena banyak narasumber yang baru kali pertama mengikuti syuting, banyak kejadian lucu. Ketua PWM Jatim, DR M. Saad Ibrahim misalnya. Mendapat giliran pertama syuting, dia tampak grogi, terlihat dari wajahnya yang berminyak. Crew shooting akhirnya berinisiatif untuk memoleskan sedikit bedak agar wajah tampak cerah. Tapi Saad menolak.
Demikian juga ketika Sekretaris PWM Jatim Ir Tamhid Masyhudi mulai tapping. Ternyata dia tak bisa menghentikan tawanya karena grogi dilihat sejawatnya, Prof Zainuddin Maliki. Akhirnya Tamhid meminta Zainuddin keluar ruangan. Dan rekaman pun berjalan lancar.
(Baca: Doa Situs On Line Masuk Surga)
Selain Saad Ibrahim, Zainal Musilimin, dan Tamhid Masyhudi, pada Jumat (19/5) kemarin berhasil dilakukan pengambilan gambar (take) terhadap 8 narasumber lainnya yaitu Wakil Ketua PWM Jatim: Prof Zainuddin Maliki, Prof Achmad Jainuri, Prof Thohir Luth MA, Nadjib Hamid MSi, dan M Sulthon Amin MSi.
Selain itu, dari Majelis, Lembaga, dan Ortom adalah Budi Masruri SH SAg MPdI MKn (Sekretaris Majelis Wakaf dan Kehartabendaan), Anwar Hariyono MM (Ketua LPPK) dan Mukayat Al-Amin SSos MSosio (Ketua PW Pemuda Muhammadiyah Jatim).
Ketua Lembaga Informasi dan Komunikasi (LIK) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jatim Muh Kholid AS menjelaskan, secara umum shooting perdana dengan format acara monolog ini di luar perkiraan. “Jika semula hanya dijadwalkan take beberapa narasumber ternyata di luar dugaan sampai berlangsung 11 take. Ini karena antusiasme narasumber dan crew produksi,” kata Khalid. Para narasumber, tambah Kholid, sangat sabar menunggu giliran untuk shooting.
(Baca juga: Beginilah Jika Redaktur dan Kontributor PWMU.CO Baru Kenal Darat)
Karena tema disesuaikan dengan masing-masing narasumber maka proses shooting berjalan lancar. “Masing-masing narasumber hanya mengalami cut tidak lebih dari 3 kali. Itupun disebabkan oleh alasan non teknis,” jelasnya.
Kholid sangat bersyukur proses syuting perdana berjalan lancar. Itu tak lepas dari semangat tim Filmuda SMK Muhammadiyah 2 Surabaya. (Arifah)
Jangan Lupa Subscribe Channel pwmu tv di Youtube Untuk dapat menyaksikan program ramadhan cahaya hikmah