Perempuan Harus Melek Politik
Ketua Lembaga Penelitian dan Pengembangan Aisyiyah (LPPA) Jawa Timur Afida Safriani MA PhD diamanahi sebagai ketua pelaksana kelas politik perempuan. “Kami lihat ibu-ibu memiliki energi besar untuk menuntaskan kelas ini. Semoga masih terjaga hingga esok hari,” imbaunya tersenyum.
Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Aisyiyah Jawa Timur Dr Sugiarti MSi memberikan sambutan sekaligus didapuk membuka acara
Dia mengatakan perempuan harus melek politik. Karena konstruksi pemikiran masyarakat politik identik dengan laki-laki.
“Padahal laki-laki dan perempuan memiliki peran setara meskipun tidak sama persis. Masak macak manakadalah gambaran sosok perempuan,” ujarnya.
Kemudian dia menambahkan bahwa Aisyiyah bisa melakukan dekonstruksi pemikiran tentang relasi gender.
“Perempuan harus punya keterwakilan di panggung politik. Permasalahan perempuan akan bisa diurai dengan baik. Sehingga nasib perempuan menjadi lebih baik,” harapnya
“Lalu bagaimana caranya agar perempuan mempunyai keterwakilan maka perempuan harus meningkatkan kapasitas, pengetahuan dan wawasan diri,” tekan dosen UMM ini.
Sugiarti menegaskan bahwa warga Aisyiyah itu tergolong pemilih cerdas. Oleh karena itu, Aisyiyah netral terhadap partai politik.
“Jika Anda seorang caleg partai tertentu memiliki visi dan misi sama dengan program Aisyiyah, maka itu akan mempermudah untuk perolehan suara ujarnya
“Jangan lupakan Aisyiyah jika Anda telah terpilih menjadi kata kunci akhir sambutannya,” pesannya. (*)
Penulis Izza El Mila Editor Mohammad Nurfatoni
