Oleh Akhmad Akmal Rifqi
PWMU.CO – Perkembangan teknologi dan kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) saat ini telah membawa perubahan besar dalam berbagai sektor, termasuk pendidikan. Sebagai seorang guru Bahasa Inggris di SMA Muhammadiyah 1 Gresik, saya melihat langsung bagaimana teknologi ini bisa menjadi alat yang sangat bermanfaat untuk meningkatkan kualitas pengajaran. Namun, seperti dua sisi mata uang, perkembangan ini juga menghadirkan tantangan dan risiko yang perlu kita kelola dengan bijaksana. Selain itu, sebagai bagian dari lembaga pendidikan di bawah Muhammadiyah, penting pula bagi kita untuk memahami peran organisasi Islam seperti Muhammadiyah dalam membantu mengatasi berbagai tantangan ini.
Manfaat Teknologi dan AI dalam Pendidikan
Teknologi dan AI memberikan beberapa manfaat penting dalam pendidikan yang tidak bisa diabaikan. Pertama, teknologi memungkinkan akses informasi yang luas dan cepat. Dengan internet, siswa dapat mengakses bahan pembelajaran dari seluruh dunia dalam hitungan detik. Ini memungkinkan siswa untuk belajar mandiri dan memperkaya pengetahuan mereka di luar materi ajar yang disampaikan di kelas.
Selanjutnya, teknologi AI berperan dalam menciptakan metode pembelajaran yang lebih personal. Beberapa aplikasi berbasis AI mampu menilai kemampuan siswa secara individu dan memberikan rekomendasi materi belajar yang sesuai. Penelitian menunjukkan bahwa AI memiliki potensi untuk meningkatkan hasil belajar karena memungkinkan siswa belajar sesuai kecepatan dan kebutuhan mereka sendiri (Ayala-Pazmiño, 2023).
Selain itu, teknologi AI membantu guru dalam manajemen waktu dan tugas administratif. Banyak alat berbasis AI yang mampu melakukan penilaian dan administrasi secara otomatis, yang memungkinkan guru untuk fokus lebih pada interaksi langsung dengan siswa. AI juga mempercepat tugas administratif yang berat, sehingga meningkatkan efektivitas pengajaran (Nguyen, 2023).
Selain manfaat di atas, teknologi dan AI juga memungkinkan pembelajaran yang lebih interaktif dan menarik. Dengan aplikasi dan perangkat berbasis AI, siswa dapat belajar melalui simulasi, game edukatif, dan realitas virtual, yang membuat pengalaman belajar lebih mendalam. Metode ini terbukti meningkatkan motivasi siswa karena materi disampaikan dengan cara yang relevan dan menarik. Studi menunjukkan bahwa penggunaan teknologi interaktif dan AI dalam pembelajaran dapat meningkatkan keterlibatan dan pemahaman siswa terhadap materi yang kompleks (Rizvi, 2023).