PWMU.CO – Mengelola madrasah di era disrupsi tidak lagi semudah era-era sebelumnya. Jika dahulu madrasah diminati karena kuat di pelajaran agama, kini semakin sepi peminat walau sudah digratiskan. Ada anggapan bahwa yang gratis itu murahan dan kurang bermutu. Secara gengsi, madrasah juga dianggap satuan pendidikan kelas dua. Itulah sebabnya diperlukan strategi agar madrasah tetap menjadi berkelas dan favorit.
Demikian poin yang mengemuka dalam sesi motivasi Musyawarah Kerja Semester Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah (MIM) 2 Campurejo Kecamatan Panceng Gresik di Hotel Kapal Garden UMM, Malang, Sabtu (21/12/2024). Sesi ini menghadirkan narasumber mantan Staf Khusus Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI, Nasrullah.
Sejumlah 15 guru mengikuti kegiatan tersebut. Kepala Madrasah, Nurkhan, M.Pd mengaku sengaja membawa para guru ke Malang agar memperoleh wawasan dan pengalaman yang berbeda. Selain memperoleh motivasi dari narasumber, para guru juga diajak melakukan studi banding ke MIM Manarul Islam di kawasan Sawojajar, Kota Malang.
“Kami ini dari madrasah di kampung, jadi ingin belajar banyak mengelola agar madrasah lebih diminati masyarakat dan guru-guru kami memperoleh wawasan, inspirasi dan semangat baru,” ungkap Nurkhan.
